Pj Gubernur Kaltim Akmal 
 Malik menyebut penerapan meritokrasi perbankan akan meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank.
Ekbis

OJK Kaltim Baru Diharapkan Terapkan Meritokrasi untuk Perbankan

  • Penerapan Meritokrasi, perbankan di Kaltim dapat semakin sehat dan terjaga, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank
Ekbis
Hadi Zairin

Hadi Zairin

Author

IBUKOTAKINI.COM - Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyambut baik kehadiran Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kaltim yang baru, Parjiman. Dalam silaturahmi yang diadakan di VIP Room Rumah Jabatan Gubernur Kaltim pada Jumat (28/6/2024), Akmal Malik berharap OJK menerapkan sistem Meritokrasi untuk perbankan di Kaltim.

Meritokrasi, menurut Akmal Malik, adalah sistem yang memiliki dua sisi: reward (penghargaan) dan punishment (sanksi) bagi perbankan. Sistem ini diharapkan dapat diterapkan oleh OJK dalam menjalankan tugasnya menjaga transaksi keuangan perbankan di Kaltim.

“Meritokrasi ini maksudnya adalah memiliki sistem dua sisi. Yaitu, reward dan punishment. Nah, karena OJK memiliki tugas menjaga transaksi keuangan perbankan, khususnya di Kaltim. Maka, diharapkan dapat menerapkan sistem itu,” ungkap Akmal Malik.

Akmal Malik menjelaskan bahwa reward dan punishment ini penting diberikan kepada lembaga perbankan. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat melihat perbankan mana yang bagus dalam melaksanakan kinerjanya.

“OJK mampu melihat kinerja para operator keuangan (perbankan), bagus atau tidak. Jika bagus berikan reward dan tidak bagus diberikan punishment,” sambungnya.

Dengan informasi reward dan punishment yang dipublikasikan, masyarakat diharapkan dapat lebih berhati-hati ketika menyimpan uangnya di lembaga perbankan.

“Informasi reward dan punishment umumkan ke publik, sehingga masyarakat mengetahui,” pintanya.

Meritokrasi untuk Semua Lembaga Perbankan

Akmal Malik menegaskan bahwa Meritokrasi harus diterapkan kepada seluruh lembaga perbankan di Kaltim, tak terkecuali lembaga perbankan milik pemerintah daerah.

“Semua perbankan diberlakukan demikian. Karena, semua perbankan di bawah OJK,” pesannya.

Kepala OJK Kaltim, Parjiman, menjelaskan bahwa kunjungannya bertujuan untuk memperkenalkan diri dan menyampaikan rencana ramah tamah OJK Kaltim bersama Pemprov Kaltim di Juli nanti.

“Kami ingin bersilaturahmi dengan Pak Penjabat Gubernur dan menyampaikan rencana ramah tamah OJK Kaltim dengan Pemprov Kaltim di bulan Juli nanti,” ujar Parjiman.

Hadir dalam silaturahmi ini Karo Perekonomian Setda Prov Kaltim Iwan Darmawan, Kepala Layanan Manajemen Setrategis OJK Kaltim Sri Supartini, Kepala Pengawas Perbankan Susanti, Kasubbag Edukasi Perlindungan Konsumen Adi Setyo dan Kasubbag Layanan Manajemen Strategis Alvin.

Diharapkan dengan penerapan Meritokrasi, perbankan di Kaltim dapat semakin sehat dan terjaga, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank. ***