logo
Humas SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi Wisnu Wardhana, dalam Temu Media, Selasa (12/10/2021)
Kabar Ibu Kota

Optimis Target 1 Juta BOPD Tercapai

  • IBUKOTAKINI.COM – Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas (SKK) Migas) Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi menggelar temu media bersama jurnalis di Kota Balikpapan. T
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas (SKK) Migas) Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi menggelar temu media bersama jurnalis di Kota Balikpapan. Temu media berjalan sesuai protokol kesehatan. Dimana sebelum diskusi temu media berlangsung para peserta yang hadir mengikuti tes antigen. 

Dalam pertemuan itu, pihak SKK Migas memberikan penjelasan kepada awak media mengenai tata kelola industri Hulu Migas dan tantangan kedepan. Dan menghadirkan Profesor DR. IR. Rudi Rubiandini RS dan Manager Sr. Humas SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi Wisnu Wardhana, di Novotel Hotel Balikpapan, Selasa (12/10/2021). 

Wisnu menjelaskan kedudukan SKK Migas dibagi menjadi dua yaitu Hulu Migas dan Hilir Migas.Kegiatan Hulu Migas merupakan kegiatan mencari (exploration) dan mengangkat minyak dan gas dari dalam perut bumi dan menjualnya (explotation/production).

Kegiatan Hilir Migas merupakan kegiatan pengelolaan minyak mentah dan gas bumi, menyimpan, mendistribusikan dan memperdagangkan.

“Area operasional SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi diantaranya memiliki 12 serah minyak, 38 titik serah gas, dan 2 titik pengawasan minyak yang tersebar di Kalimantan Timur dan Sulawesi,” jelasnya dihadapan awak media.

Untuk wilayah Kalimantan dan Sulawesi capaian lifting minyak dan kondensat hingga 10 Oktober 2021 mencapai 71,366 BOPD atau 98 persen dari APBN Kalsul. Sedangkan status lifting gas bumi hingga 31 Agustus 2021 sebesar 1.665 MMSCFD.

“Kami optimis mencapai target dalam memproduksi migas pada 2030,” tandasnya. Pada tahun ini, negara ini diharapkan dapat memproduksi satu juta barel minyak per hari (BOPD) dan gas 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD).

Selain memaparkan lifting migas. Pihaknya juga menerangkan manfaat kegiatan usaha hulu migas bagi pembangunan daerah. Seperti dana bagi hasil (DBD), Participating Interst 10 persen dan lainnya.