Pandangan atas Pertanggungjawaban APBD 2023, Fraksi Soroti Anggaran Defisi dan Silpa
Advertorial

Pandangan atas Pertanggungjawaban APBD 2023, Fraksi Soroti Anggaran Defisit dan Silpa

  • Pandangan umum fraksi menyoroti beberapa hal, seperti defisit anggaran, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (Silpa), pengerjaan proyek yang terlambat, dan kinerja Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) dalam pelayanan masyarakat yang banyak mendapat sorotan.
Advertorial
Niken Sulastri

Niken Sulastri

Author

BALIKPAPAN - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan, H. Muhaimin, menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan di Ruang Rapat Paripurna DPRD Balikpapan, pada hari Jumat, 7 Juni 2024.

Dalam rapat paripurna tersebut, Sekda mendengarkan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kota Balikpapan terhadap Nota Penjelasan (Nopen) Wali Kota Balikpapan atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023.

Rapat paripurna ini juga menjadi momen untuk mengumumkan perubahan keanggotaan Panitia Pemilihan Wakil Wali Kota Balikpapan sisa masa jabatan 2019-2024. Di mana, Subari yang sebelumnya menjabat sebagai ketua, digantikan oleh Asep Ahmad Sapturi.

Sekda Muhaimin menjelaskan bahwa fraksi-fraksi DPRD Kota Balikpapan menyampaikan pandangan umum mereka terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2023, yang sebelumnya telah dievaluasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Timur (Kaltim). Hasil evaluasi BPK menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

BACA JUGA:

Meskipun telah mendapatkan opini WTP, masing-masing fraksi DPRD tetap memberikan masukan atau catatan terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2023. Pandangan umum fraksi menyoroti beberapa hal, seperti defisit anggaran, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (Silpa), pengerjaan proyek yang terlambat, dan kinerja Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) dalam pelayanan masyarakat yang banyak mendapat sorotan.

"Semua yang disampaikan menjadi evaluasi dan catatan bagi pemerintah kota untuk diperbaiki. Kita harapkan di tahun 2024 menjadi lebih baik lagi," kata Sekda Muhaimin.

Menanggapi pandangan umum fraksi, Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Budiono, menyampaikan bahwa berbagai masukan dan catatan dari fraksi akan ditindaklanjuti dengan mendengarkan jawaban dari Wali Kota Balikpapan dalam agenda selanjutnya.

"Kita akan mendengarkan jawaban wali kota terhadap pandangan umum fraksi, sebagai agenda selanjutnya," ujar Budiono. (Adv/DPRD Balikpapan)