
Pangdam Mulawarman Pimpin Upacara Penerimaan Satgas Pamtas RI-Malaysia
Batalyon Raider ditugaskan di perbatasan
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Panglima Kodam VI/ Mulawarman, Mayor Jenderal TNI Subiyanto memimpin upacara penerimaan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif Raider 200/Bhakti Negara. Upacara yang berlangsung di Lapangan Jasdam Balikpapan diikuti 450 personel Batalyon Infanteri Raider 200/Bhakti Negara, Sabtu (16/5/2020).
Dalam amanatnya, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto selaku Pangkoops Kodam VI/Mulawarman menyampaikan, tugas pengamanan perbatasan periode saat ini akan penuh dinamika, karena dengan adanya pandemi Covid-19 seperti pergeseran jadwal Serpas, mencegah penyebaran Covid-19 di Perbatasan dan lain-lain.
Yonif Raider 200/Bhakti Negara, sebagai Satgas Pamtas Indonesia-Malaysia di sektor Barat untuk wilayah Kabupaten Malinau dan Mahulu, agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab. "Lakukan koordinasi yang baik dengan instansi terkait khususnya dalam menjaga pos perlintasan dan membina rasa dan semangat Nasionalisme masyarakat perbatasan," kata Mayjen Subiyanto.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, pada tanggal 13 Mei 2020 telah dilaksanakan pemulangan WNI dari Malaysia sebanyak 164 orang melalui Nunukan. Untuk mencegah penyebaran Covid-19, prajurit diminta melakukan pengawasan dan mewaspadai adanya kemungkinan adanya TKI yang masuk secara ilegal melalui jalur tidak resmi. "Karena warga Indonesia pada umumnya adalah TKI yang tidak memiliki izin kerja yang sah."
Diakhir sambutan, Subiyanto kembali menekankan, seluruh personel Satgas untuk menjaga kesehatan, melaksanakan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dengan baik. Terutama pada saat pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat perbatasan maupun saat penanganan pelintas batas. "Dan saya berpesan kepada Satgas Pamtas untuk menjaga kehormatan diri dan satuan, agar tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun. Bulatkan tekad untuk memberikan pengabdian yang terbaik guna mencapai keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pengamanan perbatasan RI-Malaysia,” ujar Pangdam.
Kapendam VI/Mulawarman Kolonel Kav Dino Martino sedikit menambahkan Bahwa melaksanakan tugas operasi di wilayah perbatasan hendaknya dilaksanakan dengan niat yang sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan. Hindari hal-hal yang dapat merugikan nama baik satuan karena seluruh personel yang bertugas hendaknya menjaga kehormatan bangsa dan negara untuk memberikan yang terbaik bagi TNI AD.
“Saya berharap kepada seluruh prajurit yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Perbatasan RI-MLY hendaknya melaksanakan tugas dengan maksimal sehingga situasi dan kondisi di wilayah perbatasan tetap aman dan kondusif”, tegas Kapendam.
Hadir dalam upacara ini Kasdam VI/Mulawarman Brigjen TNI Tri Nugraha Hartanta, Para Pejabat Utama Kodam VI/Mulawarman dan Komandan Satuan,Danyonif Raider 200/Bhakti Negara beserta anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Yonif Raider 200/Bhakti Negara Kodam II/Sriwijaya.