Pedestrian Ruhui Rahayu Balikpapan Dibangun Konsep Terbuka
Balikpapan

Pedestrian Ruhui Rahayu Balikpapan Dibangun Konsep Terbuka

  • Pedestrian Ruhui Rahayu, Jadi Ruang Publik Baru
Balikpapan
Ambarwati

Ambarwati

Author

IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kota Balikpapan tengah mempercepat pembangunan kawasan pedestrian di Jalan Ruhui Rahayu, Balikpapan Selatan. Proyek senilai Rp14 miliar dari APBD ini ditargetkan selesai pada Desember 2025.

Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, mengatakan pembangunan jalur pedestrian bukan sekadar penataan jalan, melainkan bagian dari upaya mempercantik wajah kota dan meningkatkan kenyamanan publik.

“Kita ingin kawasan perkantoran ini terhubung dengan pedestrian yang nyaman. Tidak hanya untuk pegawai, tapi juga masyarakat umum yang ingin berjalan santai. Nantinya akan dilengkapi taman, lampu kota, dan pepohonan yang tertata rapi,” katanya, pada Selasa, 23 September 2025.

Hingga September ini, progres pembangunan baru mencapai 27 persen. Meski masih rendah, Bagus optimistis kontraktor mampu menuntaskan pekerjaan sesuai jadwal.

BACA JUGA:

Pembangunan Puskesmas Sepinggan Baru Balikpapan Ditarget Rampung Akhir Tahun 2025 - ibukotakini.com

“Kita tidak ingin saling menyalahkan, justru mendorong agar progres pekerjaan bisa lebih cepat dikejar,” katanya.

Proyek pedestrian ini akan menjadi percontohan dengan konsep kawasan perkantoran terbuka. Jika sebelumnya gedung pemerintahan dipagari, kali ini seluruh area didesain lebih ramah dan estetis.
“Memang ada tantangan keamanan, tapi kami sudah menyiapkan sistem pengawasan ekstra melalui masing-masing OPD. Jadi tetap indah, aman, dan nyaman,” ujar Bagus.

Selain jalur pejalan kaki, proyek juga mencakup fasilitas ramah disabilitas, jalur hijau dengan pepohonan, serta ruang publik yang inklusif untuk anak-anak hingga lansia.

Magnet Baru Ruang Publik

Pemkot berharap pedestrian Ruhui Rahayu menjadi ruang publik sekaligus destinasi wisata keluarga di tengah kota.

“Banyak kota besar membuktikan pedestrian yang tertata rapi menjadi daya tarik tersendiri. Kami ingin Balikpapan bergerak ke arah itu. Dari pusat perkantoran ini, wajah kota akan terlihat lebih modern dan bersahabat,” pungkas Bagus. ***