Pejabat Struktural dan Widyaiswara BPSDM Wajib Ikut Quick Learning for Coaching and Mentoring
- IBUKOTAKINI.COM - Pejabat Struktural dan Widyaiswara BPSDM Wajib Ikut Kegiatan Quick Learning for Coaching and Mentoring. Kegiatan bimbi
Kabar Ibu Kota
BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM - Pejabat Struktural dan Widyaiswara BPSDM Wajib Ikut Kegiatan Quick Learning for Coaching and Mentoring. Kegiatan bimbingan teknis (bimtek) yang berlangsung selama dua hari penuh ini berlangsung di Hotel Lumire, Jakarta, tanggal 30-31 Maret 2023.
Narasumber kegiatan Bimtek selama 20 jam pelajaran (jp) sebanyak 3 orang. Semuanya berasal dari Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN-RI), yaitu: Maliki, Ajriani dan Brisma.
Ketua Panitia Penyelenggara, Krisnayana, menyampaikan, bahwa tujuan penyelenggaraan Bimtek Coaching dan Mentoring ini adalah untuk mengembangkan kompetensi peserta dalam melaksanakan coaching dan mentoring di tempat kerja.
Indikasi peningkatan kompetensi peserta adalah kemampuan menjelaskan konsep coaching dan mentoring, menerapkan teknik dasar coaching dan mentoring, menerapkan tahapan dan instrumen coaching dan mentoring, mensimulasikan keterampilan, dan mempraktikkan dalam kondisi sebenarnya.
Sementara itu, Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi dalam sambutannya ketika membuka acara tersebut, mengungkapkan, bahwa pembangunan sumber daya manusia (SDM) aparatur merupakan salah satu program utama dalam reformasi birokrasi.
BACA JUGA:
- https://ibukotakini.com/read/tanggapi-permintaan-dukungan-anggaran-tangani-sampah-pesisir-balikpapan-wagub-silahkan-mengusulkan
- https://ibukotakini.com/read/safari-ramadan-ketiga-wali-kota-pesan-jaga-ketertiban-lingkungan-sekitar
- https://ibukotakini.com/read/gelar-rdp-pansus-dprd-kaltim-minta-masukan-disdikbud-dan-dispora
Program ini dilakukan untuk meningkatkan profesionalisme aparatur dalam mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan mendukung keberhasilan pembangunan.
Lebih lanjut, Nina Dewi mengatakan, bahwa berbagai kebijakan ditujukan untuk mewujudkan 8 area perubahan di dalam Reformasi Birokrasi.
Delapan area perubahan tersebut meliputi mental aparatur, kelembagaan, tata laksana, SDM aparatur, akuntabilitas, pengawasan, peraturan perundang-undangan, serta pelayanan publik.
"Sebagai lembaga yang bertanggungjawab terhadap peningkatan SDM Aparatur, maka para Widyaiswara dan pejabat struktural wajib dibekali pengetahuan tentang coaching dan mentoring, agar mereka lebih profesional,” pungkas Nina Dewi.
Jauhar Efendi, sebagai salah satu peserta Bimtek, ketika dikonfirmasi wartawan, menyatakan bahwa bimtek ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan ketika melakukan coaching dan mentoring.
Zuhriah, atas nama rekan-rekan Widyaiswara memberikan apresiasi kepada Kepala BPSDM, karena selain membuka acara, juga sekaligus sebagai peserta aktif Bimtek Coahing dan mentoring. ###
Penulis: MJE