
Pelaksanaan MBG di Balikpapan Sudah Penuhi Standar Kesehatan
- Dinkes telah melakukan supervisi sejak dari produksi.
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM - Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Balikpapan berjalan dengan baik. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, Alwiati mengatakan, standar kualitas makanan yang disajikan juga telah memenuhi persyaratan. Seperti bahan dan porsinya yang mencukupi.
Di mana pengemasan makanan pada kegiatan MBG ini juga sesuai standar higienis, sehingga dipastikan aman. Dirinya berharap, kualitas ini bisa terus dipertahankan agar kegiatan MBG bagi anak-anak sekolah bisa berlanjut.
"Kami harap tidak ada insiden seperti keracunan. Kualitas priduk dan bahan baku snagat diperhatikan kemurnian dan kesehatannya," jelas Alwi pada Kamis, 20 Februari 2025.
Untuk memastikan keamanan produk, Alwi dan tim Dinkes tidak melakukan food test, tapi lebih pada melihat produksinya. Apalagi sebelum pelaksanaan MBG sudah dilakukan pelatihan untuk petugas gizi. Dinkes telah melakukan supervisi sejak dari produksi.
BACA JUGA:
https://ibukotakini.com/read/tumbuh-kembang-anak-pwp-balikpapan-bagikan-300-paket-makanan-bergizi
"Porsi yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan kalori anak-anak. Peralatan terjaga standar higienitasnya, sanitasinya. Tenaga penjamah makanan terlatih bagaimana menyusun menu dan menata, juga mendistribusikan makanan," bebernya.
Kebutuhan kalori anak-anak adalah 1500 kalori. Yang terpenting adalah pemenuhan karbohidrat dari nasi, protein ada ayam dan tempe, juga sayuran. Sehingga MBG tersebut menurutnya sudah memenuhi syarat gizi.
Sementara untuk tambahan seperti susu, menurut ia tidak diperlukan karena kebutuhan relah terpenuhi dari makanan tersebut. "Namun dari orangtua dipersilakan jika ingin menambahkan susu pada makan siang anak," katanya.
Program MBG ini, lanjut dia, sudah dijalankan sesuai standar. Bahkan waktu pendistribusian juga diatur. Yaitu standar maksimal tiga jam setelah produksi.
"Mulai dari tempat produksi, sampai di tangan anak dan dikonsumsi. Saat makanan tiba harus langsung dikonsumsi dan tidak boleh disimpan lama. dan informasi ini sudah disampaikan," pungkasnya. ***