Pemerintah Fasilitasi Investor Tiongkok di Sektor Pertanian
- Salah satu daya tarik yang ditawarkan adalah luas kawasan pertanian.
Ekbis
IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kalimantan Timur menggelar karpet merah untuk perusahaan asal China, Anhui Guangxin Agrichemical. Perusahaan itu bakal ditawarkan menanamkan modal di sektor pertanian dan perkebunan
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik menyebut pemerintah akan memfasilitasi rencana kunjungan petinggi perusahaan ke Kaltim, bulan ini.
"Kami siap memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan kegiatan tersebut berkaitan ketersediaan bahan baku dan lokasi lahan yang diinginkan serta tenaga kerja yang diinginkan," kata Akmal Malik dalam pertemuan secara daring dengan PT Anhui Guangxin Agrichemical dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Shanghai, di Badan Penghubung Kalimantan Timur di Jakarta, Senin (1/07/24).
Hal ini sebagai tindak lanjut lawatan Pj Gubernur ke Anhui pertebgahan Juni 2024 yang membahas kerja sama Sister-Province antara Provinsi Kaltim dan Provinsi Anhui, Tiongkok.
Akmal Malik berharap tim dari Anhui Guangxin Agrichemical bisa langsung mempersiapkan langkah-langkah untuk membantu investasi tersebut dan bisa datang ke Kalimantan Timur untuk melakukan survei.
Salah satu daya tarik yang ditawarkan adalah luas kawasan pertanian. Akmal Malik menyampaikan bahwa luas kawasan pertanian sebesar 3.452.553,66 hektare. Dan ada 284 perusahan perkebunan, dengan luas tanam 1.345.364 hektare, terdiri dari kebun inti (971.271 hektare), kebun rakyat/plasma (240.845 hektare). Jumlah tenaga kerja perkebunan sebesar 318.165 orang,
Jumlah pabrik kelapa sawit (PKS) sebanyak 109 unit (105 aktif, dan 4 tidak aktif). Dengan pproduksi tandan buah segar (TBS) sebanyak 19.730.667 ton, produksi crude palm oil (CPO) sebanyak 4.567.663 ton.
Luas komoditi kelapa sawit di Kaltim pada 2023 adalah 1.332.015 hektare dengan produksi TBS sebesar 20.710.978 ton tersebar di 10 kota/kabupaten, dan jumlah tenaga kerja perkebunan sebesar 214.973 orang.
"Mereka setuju untuk melakukan kunjungan perdana ke Kalimantan Timur pada tanggal 12-15 Juli 2024 dan nantinya akan kita informasikan ke mereka beberapa lokasi untuk inventasi, diantaranya Maloy Batuta Trans Kalimantan bertempat di Kabupaten Kutai Timur, dan (Bakrie Group) berlokasi di Sangatta," jelas Akmal.
"Jadi dimana pun pilihan Anhui Guangxin Agrochemical Co Ltd pasti kami support," pungkasnya. ***