Pemkab Kukar Tingkatkan Pelayanan dan Mutu Rumah Sakit
- KUTAI KARTANEGARA - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sedang fokus untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan dan m
Kabar Ibu Kota
KUTAI KARTANEGARA, IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sedang fokus untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan dan mutu layanan di wilayahnya. Dengan memiliki tiga rumah sakit, Kukar bertekad memenuhi kebutuhan kesehatan bagi lebih dari 734.485 ribu penduduknya.
Rumah sakit, tersebut yakni, RSUD AM Parikesit Kukar, RSUD Dayaku Raja Kota Bangun, dan RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti (Abadi) Samboja. Bahkan, RSUD AM Parikesit Kukar saat ini tengah mengikuti proses akreditasi oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, mengatakan, hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Kukar dalam memastikan, pelayanan kesehatan guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di rumah sakit, untuk memenuhi standar yang tinggi.
"Artinya memang ini harus ditingkatkan terus, terutama pelayanan sumber daya manusia yang harus disiapkan," ungkap Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin saat ditemui awak media beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:
- Penuhi Kebutuhan Dasar Warga, Pemkab Fokuskan Pembangunan Infrastruktur di Anggana - ibukotakini.com
- Hari Ini, Bupati Kukar Bicara Program Unggulan dan Capaian di "Bincang Kita" Kompas TV - ibukotakini.com
- Stok Beras Kaltim Aman sampai Februari 2024 - ibukotakini.com
Lanjut Rendi menambahkan, saat ini Pemkab sedang membangun, satu rumah sakit tambahan yang berlokasi di Kecamatan Muara Badak. Rumah sakit tersebut berguna untuk tingkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat di Kecamatan Muara Badak, Marangkayu, dan sekitarnya.
"Saat ini banyak warga Kukar lebih memilih berobat ke Samarinda yang lebih dekat, dan upaya ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan tersebut," tuturnya.
Terakhir, Rendi menekankan pentingnya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan memenuhi standar tinggi.
Sehingga, rumah sakit yang dibangun dengan anggaran miliaran rupiah dapat beroperasi dengan efektif dan memberikan pelayanan yang optimal.
"Memang ini harus difokuskan oleh Dinkes Kukar untuk meningkatkan mutu dan kualitasnya," tutup Rendi Solihin. (Adv)