Pemkab Kutai Timur Anggarkan Rp60 Miliar untuk Penanggulangan Bencana dan Lingkungan Hidup

IBUKOTAKINI.COM—Pemerintah Kabupaten Kutai Timur merencanakan anggaran senilai Rp60 miliar untuk penanggulangan bencana dan lingkungan hidup.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Timur Irawansyah mengatakan bahwa anggaran tersebut termasuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah setempat yang terus meningkat. Dana tersebut rencananya akan dibagikan sesuai dengan kebutuhan OPD yang akan menanggulangi bencana dan lingkungan.

“Bisa digunakan untuk sarana-prasarana, reboisasi hingga pelatihan peningkatan kualitas sumber daya manusia supaya tidak ada lagi Karhutla,” katanya sebagaimana dikutip dari Antara, Kamis (28/11/2019).

Salah satu usulan adalah pembelian pembelian motor trail yang didesain memiliki tangki air, sehingga dapat memudahkan pemadaman api. Selama ini, ketika kebakaran terjadi di daerah yang sulit dijangkau, proses pemadaman menjadi terhambat karena sumber air jauh.

Selain itu, dia juga meminta peningkatan kampanye pelarangan pembakaran lahan. “Penanganan Karhutla tahun ini cukup baik, sekarang tinggal membentuk tim siaga di setiap kecamatan. Nanti mereka akan difasilitasi alat yang canggih,” tuturnya.

Sementara itu, Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan BPBD Kutim Ludi Firmansyah berharap agar pembelian kebutuhan untuk menangani bencana, khususnya karhutla menjadi skala prioritas. “Sementara baru dua OPD, mungkin nanti menyasar pada elemen yang berkaitan,” tuturnya.

Pihaknya telah memetakan rencana penggunaan anggaran untuk penanganan karhutla pada 18 kecamatan. “Kami inginnya ada radio di 18 kecamatan dan semua hal yang berkaitan dengan Karhutla. Karena sudah ada juknisnya sendiri. Tidak boleh untuk membangun gedung dan hal lain yang tidak berkaitan dengan Karhutla,” tutupnya.