
Pemkab PPU Komitmen Selaraskan Visi dan Misi Pemprov Kaltim
- Sinergi dan silaturahmi antar-pemimpin serta pemangku kepentingan sangat diperlukan untuk mendukung kepemimpinan baru di Kalimantan Timur dan PPU.
Penajam

IBUKOTAKINI.COM – Pada malam ke 13 Ramadan 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Safari Ramadan, pada Kamis, 13 Maret 2025. Kali ini semakin spesial dengan jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kaltim Rudy Masud dan Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji.
Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, mengucapkan rasa terima kasih dan kebanggaan atas kehadiran jajaran Pemprov Kaltim dalam Safari Ramadan ini. Sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi untuk membawa berkah bagi pembangunan di PPU dan Kalimantan Timur secara keseluruhan.
“Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi kami bisa menjalin sinergi yang baik dengan Pemprov Kaltim. Semoga momentum ini semakin membawa keberkahan Ramadhan untuk kesuksesan program pembangunan di PPU dan Kaltim,” ksts Abdul Waris Muin usai sholat Isya berjamaah.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa sinergi dan silaturahmi antar-pemimpin serta pemangku kepentingan sangat diperlukan untuk mendukung kepemimpinan baru di Kalimantan Timur dan PPU. Hal ini menjadi awal yang baik bagi keberlanjutan pembangunan di wilayah PPU.
“Kami berkomitmen untuk mendukung dan menyelaraskan program pembangunan daerah sesuai dengan visi dan misi Pemprov Kaltim. Semoga awal kepemimpinan ini membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat,” katanya.
BACA JUGA:
Wabup PPU Sidak ASN: Tegaskan Disiplin Kerja di Bulan Ramadan - ibukotakini.com
Sementara itu, Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji mengucapkan selamat kepada Pemkab PPU atas Hari Ulang Tahun ke-23 yang jatuh pada 11 Maret 2025 lalu. PPU sebagai salah satu kabupaten dengan peran strategis, mengingat sebagian wilayahnya telah menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Atas nama Pemprov Kaltim, Dirgahayu Kabupaten PPU. Semoga kabupaten ini menjadi barometer pembangunan daerah di Kaltim,” ucap Seno Aji.
Namun, ia juga menyoroti alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) PPU tahun 2025 yang dinilai masih kecil, yakni Rp2,8 triliun. Ia menyebutkan bahwa alokasi Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk PPU dari Pemprov Kaltim sebesar Rp70 miliar, masih jauh dibandingkan dengan daerah lain seperti Samarinda yang mendapat hampir Rp1 triliun.
“APBD-nya kecil, jadi bantuan keuangannya perlu diperbesar. Pak Bupati juga sudah menyampaikan permintaan peningkatan Bankeu,” ungkapnya.
Ke depan, Pemprov Kaltim berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan infrastruktur dan memperkuat konektivitas antarwilayah guna mendukung pertumbuhan ekonomi di PPU dan Kaltim.
“Kami akan memulai berbagai program unggulan, termasuk pendidikan gratis, beasiswa kuliah S1 hingga S3, serta program kesejahteraan sosial dan keagamaan,” tambahnya.
Safari Ramadan ini ditutup dengan penyerahan berbagai bantuan dari Pemprov Kaltim kepada Pemkab PPU. Bantuan tersebut meliputi hibah sebesar Rp330 juta, bantuan Cartridge TCM untuk pasien TBC, serta iuran Jaminan Kesehatan Nasional dalam program pelayanan kesehatan gratis senilai Rp2,45 miliar. Selain itu, juga diserahkan satu unit mobil ambulans jenazah, paket sembako, bantuan rumah ibadah, serta alat pertanian dan perikanan untuk masyarakat PPU. (ADV)