logo
Pemkot Balikpapan Ajak Pelajar Amalkan Pancasila dalam Bersikap
Kabar Ibu Kota

Pemkot Balikpapan Ajak Pelajar Amalkan Pancasila dalam Bersikap

  • Para pelajar untuk tidak hanya memahami Pancasila sebagai teori, tapi juga menghidupkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kabar Ibu Kota
Muhammad S.J

Muhammad S.J

Author

IBUKOTAKINI.COM - Semangat nasionalisme membara di BSCC Dome Balikpapan, Rabu (4/6/2025), saat ratusan pelajar dari berbagai sekolah mengikuti seminar kebangsaan bertajuk “Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Pondasi Dasar dalam Membangun Bangsa Demi Mewujudkan Indonesia Raya”.

Acara yang diinisiasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) melalui Direktorat Sosialisasi dan Komunikasi ini menjadi momen penting dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda.

Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, mengatakan, kegiatan ini bukan hanya seremonial, melainkan bagian dari gerakan nyata untuk memperkuat jati diri bangsa.

“Pancasila bukan sekadar dasar negara, tapi ideologi pemersatu bangsa yang membuat kita tetap utuh dalam keberagaman,” ungkapnya di hadapan para pelajar.

Bagus Susetyo mengajak para pelajar untuk tidak hanya memahami Pancasila sebagai teori, tapi juga menghidupkannya dalam kehidupan sehari-hari. Lima sila Pancasila, menurutnya, harus terwujud dalam sikap toleransi, gotong royong, dan saling menghargai di lingkungan sekolah.

BACA JUGA:

Pancasila Masuk Sekolah, BPIP Gencarkan Pembinaan Pelajar di Balikpapan - ibukotakini.com

“Balikpapan harus menjadi contoh penerapan nilai-nilai Pancasila. Kita ingin kota ini maju bukan hanya secara fisik, tapi juga dalam hal karakter warganya,” ujarnya optimistis.

Dalam suasana yang penuh semangat, pihaknya menyampaikan kutipan dari Presiden RI.

“Perjalanan menuju Indonesia Emas harus dipandu oleh nilai-nilai luhur para pendiri bangsa.”

Sebagai penutup, Wakil Wali Kota mengajak peserta mendoakan semua keluarga dan kerabat yang sedang sakit agar diberi kesembuhan. Penutup yang sederhana, namun menggambarkan nilai kemanusiaan yang menjadi inti Pancasila.

“Melalui kegiatan diharapkan para pelajar benar-benar menjadi agen perubahan, penjaga nilai luhur bangsa, dan pembawa obor semangat Pancasila ke masa depan,” tukas Bagus Susetyo.

Sementara itu, Kepala BPIP, Yudian Wahyudi, mengatakan, bahwa pelajar merupakan ujung tombak dalam menjaga dan meneruskan cita-cita kemerdekaan Indonesia. 

“Peran pemuda pelajar sangat penting dan menentukan dalam sejarah kemerdekaan Indonesia. Mereka inilah penerus bangsa, calon tokoh-tokoh masa depan,” ungkap Yudian dengan semangat.

Ia menyebut pentingnya menanamkan nilai-nilai dasar Pancasila ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah, dan keadilan sosial sejak dini sebagai pondasi karakter generasi muda. 

“Visi besar kita adalah menuju Indonesia Raya. Maka, karakter generasi muda harus diperkuat dengan nilai-nilai Pancasila,” tegasnya. (Adv)