Pemkot Balikpapan Terima Studi Banding DPRD Parepare

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Diskusi mengenai Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) 2023, Pemerintah Kota Balikpapan terima rombongan studi banding DPRD Kota Parepare, Sulawesi Selatan di Ruang Rapat I Balai Kota pada Rabu 27 Maret 2024. 

Rombongan studi banding diterima Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Neny Dwi Winahyu, mewakili Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud.

Dalam pertemuan tersebut, Staf Ahli menyampaikan perkembangan Kota Balikpapan dari luas wilayah, pertumbuhan penduduk hingga perekonomian Kota Balikpapan. 

“Seiring dengan Ibu Kota Nusantara (IKN), ada pertumbuhan penduduk untuk Kota Balikpapan sebagai Beranda IKN,” ungkapnya. 

Selanjutnya sesuai dengan tema studi banding, pihaknya juga menjelaskan LKPJ 2023 Kota Balikpapan yang baru saja disampaikan Wali Kota Balikpapan dalam rapat paripurna pada Selasa (26/3) lalu. 

“Dari pengalaman tahun sebelumnya, setelah pemaparan LKPJ akan ada evaluasi dan rekomendasi yang harus dilakukan. Rekomendasi itu dari DPRD Balikpapan selaku legisltaf,” ungkapnya.

BACA JUGA:

• KKG PAI Gelar Pesantren Ramadan Tingkat SD Se Kota Balikpapan - ibukotakini.com
• Aktifkan Satgas RAFI, Pertamina Pastikan Layanan Energi Selama Ramadan dan Idulfitri Terpenuhi - ibukotakini.com

Kemudian, dari hasil rekomendasi Pemerintah Kota Balikpapan menjalankannya di tahun anggaran berikutnya. 

Sementara itu, Ketua Pansus DPRD Parepare, Satriya, mengatakan bahwa dalam studi banding kali ini untuk menindaklanjuti LKPJ didaerahnya. 

“Mengapa studi banding ke Kota Balikpapan karena pertama lokasinya dekat. Kedua, ingin tahu perkembangan IKN,” terangnya usai studi banding. 

Dari diskusi tersebut, Ia mengatakan bahwa Pemkot Balikpapan telah menjalankan rekomendasi atau patuh. 

“Dari hasil diskusi ternyata pemerintahnya taat kepada DPRD hasil dari rekomendasikan. Sementara di Parepare rekomendasinya berulang ulang,” ujarnya. 

Satriya menambahkan hasil ini akan dibawa ke daerahnya agar dalam pelaksanaannya dapat berjalan maksimal. 

Rombongan studi dipimpin Ketua Pansus diikuti lima anggotanya. Yaitu Ibrahim Suanda selaku Wakil Ketua, Muh Yusuf Lapanna, Muliad, Nasarong dan Rudy Najamuddin selaku Anggota Pansus. (*)