
Pengguna X dan TikTok Beri Penilaian 100 Hari Prabowo-Gibran, Ini Hasilnya..
- Pengguna TikTok paling puas kinerja Prabowo
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Survei terbaru dari Populix mengungkapkan perbedaan mencolok dalam penilaian publik mengenai 100 hari pertama pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Riset berjudul “Persepsi Publik terhadap 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran” yang melibatkan 1.000 responden dari berbagai daerah di Indonesia menunjukkan bahwa opini publik sangat bergantung pada media sosial yang mereka gunakan.
Menurut survei tersebut, mayoritas pengguna TikTok (87%) dan Instagram (75%) menilai arah kebijakan pemerintah selama 100 hari pertama sudah cukup jelas.
Sebaliknya, hanya 63% pengguna media sosial X (dulu dikenal sebagai Twitter) yang memberikan penilaian serupa. Manajer Riset Sosial Populix, Nazmi Haddyat Tamara, menjelaskan perbedaan ini mengacu pada temuan Reuters Institute 2023 yang menunjukkan bahwa profil pengguna media sosial berbeda.
“Responden di X umumnya memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi dan minat yang lebih besar terhadap berita serta informasi mendalam, sehingga mereka cenderung lebih kritis menilai kejelasan arah kebijakan,” ujar Nazmi.
BACA JUGA:
Prabowo Reshuffle Kabinet, Satryo Brodjonegoro Diganti Prof. Brian Yuliarto
Survei juga menilai tiga aspek utama yang menurut Populix harus menjadi fokus pemerintah pada masa awal kepemimpinan baru, yaitu:
- Menjelaskan arah pemerintahan secara komprehensif
- Menentukan dan mengomunikasikan prioritas strategi
- Membangun kepercayaan publik
Dalam hal prioritas strategis, responden secara umum melihat bahwa pemerintahan saat ini lebih menitikberatkan pada ekonomi, pemberantasan korupsi, dan pendidikan.
Program industrialisasi atau hilirisasi yang sempat menjadi sorotan pada kampanye sebelumnya, kini tidak lagi menjadi prioritas utama. Selain itu, isu lingkungan hidup juga dianggap kurang mendesak oleh sebagian besar masyarakat.
Lebih lanjut, survei Populix mengungkapkan perbedaan tingkat kepercayaan publik antara pengguna X dan TikTok.
Tingkat kepercayaan terhadap pemerintahan di kalangan pengguna X dinilai rendah, hanya mencapai 35%, dengan kepercayaan terhadap wakil presiden yang bahkan lebih rendah, yakni 27%.
Sementara itu, mayoritas pengguna TikTok menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi—di atas 70%—pada hampir semua sektor.
BACA JUGA:
Populix: Media Sosial Pengaruhi Persepsi Publik soal 100 Hari Prabowo-Gibran
Nazmi menambahkan, “Opini yang muncul sangat dipengaruhi oleh sumber informasi yang diterima dan lingkungan interaksi di media sosial. Algoritma yang mempersonalisasi pengalaman online membuat setiap kelompok cenderung mendapatkan informasi yang memperkuat keyakinan mereka sendiri.”
Survei ini dilakukan secara online pada 24-31 Januari 2025, segera setelah 100 hari pemerintahan baru berlangsung, dan mencakup responden dari Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, serta daerah lainnya.***