Pengurus LPTQ Provinsi Kaltim Periode 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
Samarinda

Pengurus LPTQ Provinsi Kaltim Periode 2024-2029 Resmi Dikukuhkan

  • Meskipun baru dikukuhkan, pengurus LPTQ Provinsi Kaltim sudah mulai aktif bekerja sejak tahun 2023.
Samarinda
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

SAMARINDA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur periode 2024-2029 resmi dikukuhkan pada Senin 29 Juli 2024. 

Pengukuhan yang berlangsung di Ballroom Hotel Puri Senyiur Samarinda ini dilakukan oleh Sekretaris LPTQ Nasional, yang juga menjabat sebagai Direktur Penerangan Agama Islam di Kementerian Agama, Ahmad Zayadi. Ketua umum LPTQ Kaltim yang baru, Sri Wahyuni, turut hadir bersama pengurus lainnya.

Sri Wahyuni, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, menyatakan bahwa meskipun baru dikukuhkan, pengurus LPTQ Provinsi Kaltim sudah mulai aktif bekerja sejak tahun 2023. Kegiatan ini semakin intensif terutama karena Kalimantan Timur ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 yang akan dilaksanakan dari 6 hingga 16 September 2024.

"Dengan dikukuhnya LPTQ Kaltim, beban dan tanggung jawab yang kita pikul lebih kuat. Kami yakin dan percaya bahwa dengan kebersamaan, persatuan, dan solidaritas di antara pengurus LPTQ, kami akan mampu menyukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional yang amanah," ungkap Sri Wahyuni.

BACA JUGA:

Ia menambahkan bahwa menjadi tuan rumah MTQ Nasional merupakan titik balik penting bagi LPTQ Kaltim untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan, serta berupaya memajukan pengembangan Tilawatil Qur’an di lingkungan provinsi tersebut. 

Berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan di Kalimantan Timur, seperti MTQ Korpri, MTQ tingkat mahasiswa, MTQ TVRI, serta berbagai kegiatan lain yang mendukung pengembangan Tilawatil Qur’an.

Sri Wahyuni berharap bahwa pengurus LPTQ yang baru dikukuhkan tidak hanya fokus pada penyelenggaraan MTQ Nasional, tetapi juga berkomitmen untuk terus memajukan pengembangan LPTQ sebagai motor penggerak utama. 

"Kami saat ini fokus mematangkan persiapan penyelenggaraan MTQ Nasional ke-30," tegasnya.

Ahmad Zayadi, dalam sambutannya, menekankan bahwa LPTQ memiliki peran kelembagaan yang sangat strategis di tingkat nasional, provinsi, maupun kabupaten/kota. 

“Pentingnya peran LPTQ dalam penguatan moral dan etika masyarakat melalui ajaran Al-Qur'an, serta pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Zayadi juga memberikan pembekalan kepada pengurus LPTQ Provinsi Kaltim dengan materi tentang arah kebijakan revitalisasi, tugas, dan fungsi kelembagaan LPTQ. ***