Pentingnya SIINas, DKUMKMP Balikpapan Gencar Sosialisasikan Mekanisme Kerjanya

BALIKPAPAN — Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan gencar sosialisasi mengenai pentingnya Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas), sebuah sistem terintegrasi yang mengelola berbagai elemen penting dalam industri nasional, belum lama ini. 

Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pelaku industri lokal terkait mekanisme kerja SIINas dan bagaimana sistem ini dapat mendukung penyebarluasan informasi serta peningkatan efisiensi dalam pengelolaan data industri.

Untuk tahu cara kerjanya SIINas tersebut DKUMKMP Balikpapan menghadirkan Rahmat Trisandy dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Perindustrian. 

Rahmat menjelaskan SIINas merupakan tatanan prosedur dan mekanisme kerja yang menghubungkan berbagai unsur penting, mulai dari institusi, sumber daya manusia (SDM), basis data, hingga perangkat keras dan lunak, serta jaringan komunikasi data yang terkait satu sama lain. 

“Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk mempermudah penyampaian, pengelolaan, penyajian, dan pelayanan informasi terkait industri nasional secara lebih efektif dan efisien,” ungkapnya dalam sosialisasi SIINas, baru-baru ini di Maxone Balikpapan.

BACA JUGA:

• 5 Langkah Pengurusan Sertifikasi TKDN Industri Kecil - ibukotakini.com
• 20 UMKM di Balikpapan Sudah Miliki Hak Cipta - ibukotakini.com

Menurutnya, penerapan SIINas akan mendukung kemajuan industri di Balikpapan, khususnya bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta sektor perindustrian. 

"Sistem ini akan mempermudah koordinasi antara pemerintah dan pelaku industri, serta mendorong transparansi data yang lebih baik. Informasi yang disajikan melalui SIINas juga akan memberikan manfaat bagi pengambilan kebijakan yang lebih tepat sasaran," ungkapnya.

SIINas tidak hanya mencakup pengelolaan data, tetapi juga melibatkan aspek penting seperti sumber daya manusia yang kompeten serta infrastruktur perangkat keras dan lunak yang mumpuni. 

Dengan adanya sistem ini, diharapkan data industri dapat diakses dengan cepat dan akurat oleh berbagai pihak yang berkepentingan, baik pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat luas.

“Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah akun SIINas secara nasional berjumlah 105.315, untuk Provinsi Kaltim sebanyak 1666 dan Balikpapan berjumlah 556,” tambahnya. 

Dia menambahkan data Individu dijamin kerahasiaannya untuk menghindari hal-hal yang merugikan kepentingan perusahaan.

“Seperti hal perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dan persaingan usaha tidak sehat,” tutupnya. (Adv/DKUMKMP Balikpapan)