Kemenko PMK Koordinasikan Persiapan MTQ Nasional XXX di Kaltim, Minta Tambahan Bus dan Penerbangan
Kabar Ibu Kota

Persiapan MTQ Nasional XXX di Kaltim, Minta Tambahan Bus dan Penerbangan

  • Pemprov Kaltim terus berbenah mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang kegiatan MTQ, termasuk akomodasi, transportasi, dan tempat pelaksanaan berbagai cabang lomba.
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

JAKARTA - Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kementerian Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia, Warsito, memimpin Rapat Koordinasi Eselon 1 dalam rangka Koordinasi, Sinkronisasi dan Pengendalian (KSP) persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXX tahun 2024 di Provinsi Kaltim.

Rapat yang digelar di Ruang Rapat Taskin, lantai dasar Gedung Kemenko PMK Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat ini dihadiri secara hybrid oleh perwakilan Kementerian PUPR, Kementerian Kominfo, Kementerian Perhubungan, dan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim (Sekdaprov Kaltim) Sri Wahyuni yang juga Ketua LPTQ Kaltim.

Dalam rapat tersebut, Sri Wahyuni memaparkan kesiapan Provinsi Kaltim sebagai tuan rumah penyelenggara MTQ Nasional XXX yang akan digelar pada 6-16 September 2024. 

“Pemprov Kaltim terus berbenah mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang kegiatan MTQ, termasuk akomodasi, transportasi, dan tempat pelaksanaan berbagai cabang lomba,” terangnya.

Sri Wahyuni kemudian menyampaikan permintaan tambahan armada bus dan penerbangan ke Kaltim untuk mendukung kelancaran pelaksanaan MTQ. Ia mengungkapkan bahwa Kaltim membutuhkan 34 unit bus besar dan 34 unit minibus untuk mengangkut kafilah dari 38 provinsi di Indonesia.

BACA JUGA:

"Terkait dengan ini kekurangan transportasi ini, kami mohon kiranya dari Kementerian Perhubungan bisa membantu kekurangan tersebut," kata Sri Wahyuni.

Menanggapi permintaan tersebut, Warsito menyampaikan bahwa Kementerian Perhubungan telah membahasnya bersama dengan Kementerian PUPR, Kominfo, dan OIKN. 

“Bandara APT Pranoto Samarinda siap untuk penerbangan malam hari dan infrastruktur jalan menuju IKN juga telah dipersiapkan,” ucapnya.

Warsito juga meminta kepada kementerian terkait dan panitia penyelenggara untuk terus melakukan koordinasi intensif dengan Pemprov Kaltim untuk menyusun skenario-skenario teknis dalam upaya menyukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional XXX di Kaltim. ***