Persiapan MTQN XXX di Kaltim Matang, Siap Sambut Kafilah dari Seluruh Indonesia
- Pembukaan MTQN XXX akan dilangsungkan secara hybrid, meliputi kawasan IKN dan Gelora Kadrie Oening Samarinda.
Kabar Ibu Kota
SAMARINDA - Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus menggeber persiapan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXX Tahun 2024. Tak hanya Kaltim sebagai tuan rumah, berbagai daerah di Indonesia pun telah menunjukkan kesiapan mereka untuk tampil memukau di ajang bergengsi ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni, mengungkapkan rasa istimewanya Kaltim menjadi tuan rumah setelah 48 tahun lamanya. "MTQN ini menjadi momen istimewa, sekaligus menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN)," ujarnya dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kepanitiaan MTQN XXX Tahun 2024 di Samarinda pekan lalu.
Pembukaan MTQN XXX akan dilangsungkan secara hybrid, meliputi kawasan IKN dan Gelora Kadrie Oening Samarinda. Tak hanya itu, acara ini akan dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan seni budaya, termasuk kehadiran sejumlah artis dari DKI Jakarta dan seribu pendukung dari Jawa Timur yang akan memeriahkan pawai taaruf.
Sri Wahyuni meyakini bahwa MTQN kali ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para peserta dan pengunjung.
"Keistimewaan perhelatan MTQN kali ini tidak pernah didapat dalam gelaran sebelumnya di provinsi lain," tegasnya.
BACA JUGA:
Sekda mengingatkan seluruh jajaran panitia, yang terdiri dari seluruh perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Kaltim, untuk memahami tugas dan tanggung jawabnya. Koordinasi dan komunikasi yang intensif menjadi kunci utama kesuksesan penyelenggaraan MTQN 2024.
"Kita ingin even nasional ini terlaksana sebaik mungkin," pintanya.
Kaltim Siap Menjadi Tuan Rumah Terbaik
Sri Wahyuni juga mengingatkan bahwa Kaltim, sebagai tuan rumah IKN, harus benar-benar mempersiapkan diri dengan matang. "Di Kaltim ada IKN. Pastinya, semua kafilah berbagai daerah ingin merasakan sejarah," ujarnya.
Sebagai Ketua Umum LPTQ Kaltim, Ia menegaskan bahwa Benua Etam harus siap memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu, baik dalam hal transportasi, akomodasi, maupun bidang lain terkait.
"Kaltim harus menjadi tuan rumah yang baik," pesannya. ***