PKK Balikpapan Gencarkan Gebyar Karamunting untuk Tekan Angka Stunting
Balikpapan

PKK Balikpapan Gencarkan Gebyar Karamunting untuk Tekan Angka Stunting

  • Tujuan memperkuat komitmen dan kolaborasi lintas sektor dalam memerangi stunting.
Balikpapan
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Dalam upaya menekan angka stunting yang terus meningkat di Kota Balikpapan, Penjabat Sementara (Pjs) Ketua TP PKK Kota Balikpapan, Yusi Marselena Ahmad Muzakkir, menggelar kegiatan "Gebyar Karamunting: Kader Bergerak Melawan Stunting" di Kecamatan Balikpapan Kota, Kamis (14/11/2024). 

Acara ini mengumpulkan para kader PKK dan masyarakat setempat dengan tujuan memperkuat komitmen dan kolaborasi lintas sektor dalam memerangi stunting.

Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus dan kader PKK dari tingkat kota hingga kelurahan. Dalam acara tersebut, berbagai kegiatan sinergi antar-Pokja PKK diselenggarakan untuk menyampaikan informasi dan dukungan langsung kepada masyarakat. Pokja I mengadakan penyuluhan parenting, mengangkat tema "Perang Melawan Stunting" dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPA3KB). 

Pokja II membagikan voucher makanan bergizi, termasuk telur, kacang hijau, dan susu, sementara Pokja III menyediakan sayur-mayur sebagai bagian dari dukungan nutrisi. Di sisi lain, Pokja IV menyelenggarakan senam sehat dan membagikan tablet tambah darah untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak.

Yusi Marselena menekankan pentingnya kerja sama dalam menghadapi peningkatan angka stunting di Balikpapan, yang naik dari 19,6% menjadi 21,6% dalam waktu singkat. 

BACA JUGA:

"Dengan kenaikan ini, kita harus saling bergandengan tangan. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi memerlukan sinergi dari semua elemen, termasuk PKK, organisasi lainnya, CSR, dan masyarakat luas," ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa PKK memiliki jaringan hingga ke tingkat dasawisma, menjadikan organisasi ini mitra strategis dalam pencegahan dan penanganan stunting. 

"Peran PKK sangat potensial karena mampu menjangkau langsung hingga ke masyarakat paling bawah. Dengan jaringan ini, kami berharap upaya kita dalam intervensi stunting dapat lebih efektif," lanjutnya.

Yusi menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya dengan berbagai intervensi, baik yang sensitif maupun spesifik, sesuai dengan arahan dari pusat hingga daerah. Namun, ia percaya bahwa keberhasilan dalam menekan angka stunting akan lebih maksimal jika mendapat dukungan dari kolaborasi yang solid antara seluruh elemen masyarakat.

“Saya percaya, kader-kader PKK Balikpapan yang terus berjuang dengan penuh keikhlasan akan membantu membebaskan anak-anak kita dari ancaman stunting. Semoga bantuan yang kami berikan mampu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” pungkas Yusi. ***