PKK Balikpapan Jadi Contoh Inovasi Bagi Kabupaten Parigi Moutong
- Kunjungan ini menambah panjang daftar kunjungan yang diterima TP-PKK Kota Balikpapan sepanjang tahun 2024, menjadikannya sebagai salah satu contoh
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Balikpapan, Nurlena Rahmad Mas'ud, menerima kunjungan pertama di tahun 2025, sebuah studi tiru dari TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Kunjungan ini menambah panjang daftar kunjungan yang diterima TP-PKK Kota Balikpapan sepanjang tahun 2024, menjadikannya sebagai salah satu contoh yang diperhitungkan dalam pengembangan program pemberdayaan keluarga di Indonesia.
Nurlena mengungkapkan rasa bangga dan senang atas semakin banyaknya daerah yang memilih TP-PKK Kota Balikpapan sebagai referensi.
“Dengan semakin banyaknya kunjungan ke sini, kami merasa terpanggil untuk terus berbenah, berinovasi, dan melek teknologi agar dapat menunjukkan apa yang telah kami capai,” ujar Hj. Nurlena kepada awak media, Selasa (13/01/2025) di Kantor TP-PKK Kota Balikpapan.
BACA JUGA:
Peringati Hari Ibu, Momen Refleksi Peran Perempuan Membangun Bangsa - ibukotakini.com
Namun, meskipun merasa bangga, Hj. Nurlena tetap rendah hati dan menyadari bahwa TP-PKK Kota Balikpapan masih harus terus belajar dari daerah lain yang lebih maju dalam hal teknologi dan sumber daya manusia.
"Kami harus terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan yang ada, agar tidak tertinggal," tambahnya.
Dalam kunjungan ini, TP-PKK Kota Balikpapan memperkenalkan berbagai inovasi yang telah diterapkan, seperti program tanaman toga dan sistem administrasi yang sudah berjalan dengan baik. Inovasi-inovasi ini menjadi sorotan utama bagi TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, yang berniat untuk menerapkan beberapa program serupa di daerah mereka.
Selain itu, isu pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur menjadi perhatian dalam pembahasan tersebut.
Nurlena menambahkan kesiapan dalam menghadapi perubahan dan kemajuan teknologi.
"Kami harus siap berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan yang ada, terutama dengan kemajuan teknologi," katanya, menggambarkan kesiapan Kota Balikpapan menyambut tantangan baru.
Plt Ketua TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, Surya Febrianti Richard, yang memimpin rombongan, mengungkapkan banyak hal yang dapat dipelajari dari Kota Balikpapan, termasuk dalam hal pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) HI Andika.
"Kami sangat tertarik untuk mengadopsi strategi-strategi yang ada, terutama terkait dengan pengelolaan PAUD HI," ujarnya.
Surya juga mengapresiasi keberhasilan TP-PKK Kota Balikpapan dalam mengembangkan berbagai program unggulan, seperti kampung mandiri yang sudah hadir di hampir setiap kecamatan.
“Kami ingin belajar lebih banyak tentang kampung mandiri dan bagaimana program-program seperti UP2K dapat diterapkan di daerah kami,” jelas Surya.
Rombongan TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong juga mengunjungi Dekranasda Gallery untuk melihat potensi daerah Kota Balikpapan yang bisa diadaptasi di kabupaten mereka. Surya berharap, ilmu yang didapat selama kunjungan ini bisa meningkatkan kinerja TP-PKK di Kabupaten Parigi Moutong, meskipun anggaran di daerah mereka tidak sebesar Kota Balikpapan.
“Meskipun anggaran kami tidak sebesar di Kota Balikpapan, kami tetap optimis. Kami yakin ada banyak hal yang bisa kami tiru dan adaptasi, terutama terkait dengan pendidikan anak usia dini dan program PKK,” tutup Surya. ***