PLN - BPPT Teken MoU Penerapan dan Pengkajian Teknologi Ketenagalistrikan
Kabar Ibu Kota

PLN - BPPT Teken MoU Penerapan dan Pengkajian Teknologi Ketenagalistrikan

  • PLN - BPPT Teken MoU Penerapan dan Pengkajian Teknologi Ketenagalistrikan

Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

Jakarta, IBUKOTAKINI.COM - PLN terus berupaya mendorong Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada infrastruktur ketenagalistrikan. Komitmen ini kembali tercermin melalui agenda Webinar ‘Peran Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Ketenagalistrikan dalam Pembangunan Nasional’ sekaligus Pendatanganan Nota Kesepahaman antara PLN bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tentang Pengkajian dan Penerapan Teknologi Ketenagalistrikan.

Digelar secara virtual, agenda ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marvest), Luhut Binsar Panjaitan, Kepala BPPT, Hammam Riza dan Direktur Utama (Dirut) PLN, Zulkifli Zaini pada Rabu (24/2/2021).

"Pada hari ini kita patut berbangga karena komitmen penggunaan produk dalam negeri kian nyata melalui penanda tanganan antara PLN dan BPPT. Melalui Kerjasama ini, diharapkan produk-produk dalam negeri mampu memenuhi spesifikasi dan berkualitas tinggi. Dorongan terhadap penggunaan produk dalam negeri akan menciptakan multiplier effect yang akan membawa kita menjadi suatu bangsa yang mandiri dan tidak tergantung pada produk dari luar negeri,” jelas Menko Marvest, Luhut Binsar Panjaitan.

Pada kesempatannya, Kepala BPPT, Hammam Riza menyampaikan, nota kesepahaman ini diharapkan dapat turut mendorong kebangkitan ekonomi nasional di tengah kondisi pandemi. “Ketenagalistrikan merupakan infrastruktur utama dalam pembangunan Indonesia. Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) ketenagalistrikan penting untuk dilaksanakan dan didukung oleh semua pihak guna meningkatkan kesempatan lapangan kerja di sektor manufaktur dan mampu menghemat devisa dan bahkan meningkatkan ekspor non-migas Indonesia,” tutur Hammam Riza.

“PLN melaksanakan pembangunan ketenagalistrikan dengan komitmen mengutamakan industri dalam negeri sebagai implementasi peraturan perundangundangan, sehingga hal tersebut merupakan suatu peluang bagi industri-industri dalam negeri lebih berperan sekaligus meningkatkan kapabilitas industrinya,” jelas Dirut PLN, Zulkifli Zaini.

Zulkifli menambahkan, pihaknya membutuhkan sinergi dari para stakeholders dalam implementasi P3DN. Harapannya, keterlibatan industri dalam negeri sebagai mitra kerja pada pembangunan ketenagalistrikan bisa berjalan secara optimal, sesuai kapabilitas dan secara makro sehingga dapat meningkatkan perekonomian nasional.

“Berprinsip saling memberikan manfaat, PLN senantiasa menyambut baik tiap sinergitas, baik lintas BUMN, maupun lembaga,” ujarnya.