PT KPI Unit Balikpapan Raih Penghargaan Indonesia Green Awards 2025
- Program PELITA Borneo berhasil mengintegrasikan teknologi pengolahan sampah yang ramah lingkungan
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam upayanya menjaga kelestarian lingkungan. Kali ini, perusahaan meraih penghargaan bergengsi Indonesia Green Awards (IGA) 2025 untuk kategori Mengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pengolahan Lingkungan Terpadu (PELITA) Borneo di Kelurahan Baru Tengah. Penganugerahan ini berlangsung di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, pada Rabu malam (15/1).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya nyata PT KPI Unit Balikpapan dalam mengembangkan sistem pengolahan sampah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Program PELITA Borneo berhasil mengintegrasikan teknologi pengolahan sampah yang ramah lingkungan serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sekitar.
La Tofi, Chairman La Tofi School of Social Responsibility, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Indonesia Green Award bertujuan untuk mendorong perusahaan-perusahaan besar di Indonesia untuk terus melakukan konservasi lingkungan hidup. “Kami terus mendorong perusahaan–perusahaan yang menjadi penentu kehidupan masyarakat untuk berkontribusi pada pelestarian lingkungan. Itulah tujuan dari Indonesia Green Award, yang kami laksanakan setiap tahun,” ujar La Tofi.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang, mengungkapkan rasa terima kasih atas penghargaan yang diterima.
“Kami merasa sangat terhormat atas penghargaan yang diberikan kepada PT KPI Unit Balikpapan. Ini adalah bukti nyata bahwa upaya kami dalam menjaga kelestarian lingkungan, terutama dalam mengembangkan sistem pengolahan sampah yang lebih baik, dapat dikatakan berhasil,” ujar Dodi.
BACA JUGA:
Kenali Pangkalan LPG 3 Kg Resmi, untuk Jamin Kualitas - ibukotakini.com
Ia menambahkan bahwa penghargaan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi masyarakat sekitar dan lingkungan hidup pada umumnya.
Program PELITA Borneo yang menjadi dasar penghargaan ini mengolah sampah plastik menjadi produk ramah lingkungan seperti rebricks, roster, dan paving block. Sampah plastik bekas kemasan sabun atau jajanan dicacah halus untuk kemudian diproses menjadi produk bangunan. Selain itu, sampah organik juga diolah menjadi pupuk kompos yang akan dikembangkan lebih lanjut melalui inovasi budidaya cacing vermicomposting.
“Dengan inovasi yang dilakukan, kami dapat memastikan bahwa sampah yang dihasilkan di wilayah ini tidak hanya dibuang begitu saja, tetapi dikelola dengan cara yang lebih ramah lingkungan dan efisien,” tambah Dodi.
Dodi juga menyampaikan bahwa penghargaan Indonesia Green Awards 2025 adalah prestasi pertama yang diraih PT KPI Unit Balikpapan pada tahun ini, dan menjadi bukti komitmen perusahaan dalam melestarikan lingkungan.
“Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan inisiatif keberlanjutan yang lebih baik lagi di masa depan,” katanya.
Sebagai bagian dari Subholding Refining & Petrochemical Pertamina, PT KPI Unit Balikpapan berupaya untuk mengembangkan program-program berbasis keberlanjutan dengan melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
“Dengan kolaborasi yang erat, kami berkomitmen untuk menjadi motor penggerak perubahan positif di wilayah operasional kami,” tutup Dodi. ***