Puluhan Desa Kebanjiran, Pemerintah Kirim Tenda dan Makanan

IBUKOTAKINI.COM - Puluhan desa di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara dilanda banjir bandang akibat hujan deras yang melanda wilayah itu. Peristiwa yang terjadi sejak Rabu (24/5/2022) mengakibatkan 33 desa di 3 kecamatan, masih terendam sampai Sabtu (28/5/2022).

Untuk membantu para korban banjir, pemerintah Kalimantan Utara mengirimkan bantuan bahan makanan. Kepala Dinas Sosial Kaltara Armin Mustapa mengungkapkan, bantuan yang diberikan sebagian merupakan seperangkat bahan makanan siap saji. Tidak hanya itu, perlengkapan lainnya seperti food ware, pampers bayi, dan sandang bayi.

“Untuk peralatan evakuasi kami memberikan tenda gulung merah, kasur merah, dan matras merah serta peralatan sandang seperti selimut. Semua bantuan yang diserahkan ini bernilai Rp 268.100.950,” ungkapnya.

• https://ibukotakini.com/read/lompatan-transformasi-ekonomi-indonesia-dari-kaltara
• https://ibukotakini.com/read/apresiasi-kinerja-jbp-pkt-beri-reward-13-kios-di-jatim-gorontalo-dan-sulsel
• https://ibukotakini.com/read/manfaatkan-kawasan-kaltara-serius-wujudkan-ekonomi-hijau

Berdasarkan data Rabu (25/5/2022) lalu terdapat 16 desa dengan 383 rumah di Kecamatan Lumbis, 10 desa dengan 317 rumah di Kecamatan Sembakung Atulai, dan 7 desa dengan 314 rumah di Kecamantan Sembakung yang terdampak banjir.

Dari tiga kecamatan yang terkena bencana alam ini, hanya Kecamatan Sembakung yang melakukan pengungsian. Sebanyak 21 korban melakukan pengungsian di SMA 1 Sembakung dan 32 warga mengungsi di rumah serta tenda yang didirikan di RT 06 Desa Atap. “Semoga bencana alam seperti ini dapat segera usai,” pungkasnya.

Banjir di perbatasan terjadi akibat meluapnya Sungai Mentarang. Hujan deras di hulu sungai, tepatnya di wilayah Malaysia menjadi penyebab peristiwa itu.