Vaksin dosis kedua bagi calon jemaah haji Balikpapan pada Minggu (18/4/2021)
Kabar Ibu Kota

Ratusan Calon Jemaah Haji Kembali Ikuti Vaksin Dosis Kedua

  • BUKOTAKINI.COM - Ratusan calon jemaah haji kembali mengikuti vaksin dosis kedua di BSCC Dome Balikpapan. Vaksin ini menjadi salah satu syarat untuk bisa berangk
Kabar Ibu Kota
Admin

Admin

Author

BUKOTAKINI.COM - Ratusan calon jemaah haji kembali mengikuti vaksin dosis kedua di BSCC Dome Balikpapan. Vaksin ini menjadi salah satu syarat untuk bisa berangkat menunaikan ibadah haji. Calon Jemaah haji sempat tertunda di tahun 2020 lalu, akibat pandemi Covid-19.

Meskipun hingga saat ini masih belum ada kepastian mengenai pemberangkatan haji namun langkah tersebut sebagai proses persiapan apabila Pemerintah Arab Saudi membuka pelaksanaan haji bagi Indonesia tahun 2021. 

Pada saat melakukan vaksinasi, para peserta diarahkan agar mengikuti empat tahapan proses.
Setelah registrasi pada meja pertama, para peserta vaksinasi akan diarahkan kemeja kedua untuk melakukan skrining atau menentukan apakah layak atau tidak untuk divaksinasi.

Tim vaksinasi Nursakti mengatakan petugas melakukan skrining kesehatan dengan memeriksa fisik dan wawancara. Seperti suhu tubuh, pengukuran tekanan darah. Juga dilakukan wawancara terhadap riwayat penyakit misalnya hipertensi, kencing manis, jatung, apakah pernah terpapar Covid-19 dan lain-lain. Meja kedua menentukan apakah peserta vaksinas dapat di vaksin atau tidak.

“Jika hasil skriningnya tidak mengalami kendala, maka proses vaksinasi di lakukan di meja tiga. Setelah itu, para peserta vaksinasi menunggu hasil observasi selama 30 menit dan mengambil surat tanda sudah di valsin di meja keempat,” katanya.

Salah seorang calon jemaah haji, Sunardi mengatakan vaksin dosis kedua yang baru saja diperoleh.
"Alhamdulillah vaksinasi dosis pertama dan kedua yang saya terima tidak ada efek samping, semua berjalan lancar. Walupun sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan, suntikan vaksin dosis kedua ini baik-baik saja. Semoga dengan vaksinasi ini kami dapat berangkat menjalankan ibadah haji setelah sempat tertunda tahun lalu karena pandemi Covid-19,” harap Sunardi.