Rudy Mas'ud Gelar Reses, Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM—Anggota DPR RI Komisi III Daerah Pemilihan (dapil) Provinsi Kalimantan Timur Rudy Mas'ud dari Fraksi Golkar, telah menggelar Reses Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI pada Rabu malam (9/8/2023).

Rudy mengatakan, adapun sosialisi tersebut berguna untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat tentang pentingnya arti dari nilai-nilai 4 pilar, yakni Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 merupakan konstitusi negara sumber dari segala hukum, NKRI adalah bentuk negara atau rumah bersama, dan Bhineka Tunggal Ika yaitu semboyan negara yang berbeda-beda tapi tetap satu jua.

"Terutama bagi anak-anak kita atau milenial dan generasi Z yang hampir jarang sekali mendapatkan pendidikan moral sehingga itulah tujuan sosialisasi ini dilakukan untuk mengingatkan dan mengamalkan kembali terkait 4 Pilar Kebangsaan," katanya.

• Amankan Buffer Zone Jalur Pipa, Kilang Pertamina Balikpapan Kolaborasi Kejari PPU
• DPC PP PAUD Dikukuhkan, Pemkot Balikpapan Minta Pengurus Berbagi Peran
• Bayan Open 300, Diikuti 1.094 Atlet Bulu Tangkis

Selain itu, Rudy pun sekaligus menampung berbagai macam aspirasi yang disampaikan warga pada kegiatan resesnya. 

Adapun, fokus lain Rudy ialah ingin membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) unggulan masyarakat Kaltim khususnya Kota Balikpapan. Menurutnya, hal itu selaras dengan adanya megaproyek perluasan kilang Pertamina dan hadirnya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), sehingga warga lokal sebagai tuan rumah dapat memanfaatkan momentum tersebut.

Dia pun menapresiasi program Pemerintah Kota Balikpapan kini yang ingin mencetak SDM sedari dini, dengan meringankan beban wali murid seperti menggratiskan seragam dan membebaskan biaya sekolah lainnya. 

"Jadi SDM kita ini harus diperbaiki. Maka para orang tua jangan sampai ada anaknya yang tidak bersekolah. Apalagi menurut saya di Balikpapan Barat ini sudah cukup baik sekolah-sekolahnya," tegasnya.

Rudy juga menegaskan untuk pembangunan IKN masih berjalan dan tidak bisa di hentikan karena semua telah dimuat dalam undang-undang. 

"Maka jika SDM kita di Kaltim ini bagus dan memiliki skill untuk bekerja di IKN maka tentu ini menjadi peluang yang ada di depan mata, dan tentunya kita bisa bersaing dengan pekerja asing karena kita harus mampu. Maka dari itu saya tekankan anak-anak untuk sekolah dan terus belajar, Kota ini akan maju jika SDM berkualitas," ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Hasan Mas'ud menambahkan bahwa, negara ini belum terlepas dari permasalahan bahaya Narkoba, maraknya Korupsi, Terorisme dan Separatisme.

"Maka dari itu, perlu untuk menguatkan kembali kesatuan dan moral dari dilakukan sosialisasi 4 pilar kebangsaan MPR RI," tuturnya. (dra)