Safari Ramadan Ditutup, Pemkot Balikpapan Ingatkan Membayar Zakat
Kabar Ibu Kota

Safari Ramadan Ditutup, Pemkot Balikpapan Ingatkan Membayar Zakat

  • IBUKOTAKINI.COM – Safari Ramadan 1444 hijriah yang digelar Pemerintah Kota Balikpapan pada Minggu (16/4/2023) malam resmi ditutup. Penutupan r
Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – Safari Ramadan 1444 hijriah yang digelar Pemerintah Kota Balikpapan pada Minggu (16/4/2023) malam resmi ditutup. Penutupan rangkaian safari Ramadan berlangsung di Masjid Namirah, Kelurahan Damai Baru. 

Safari Ramadan ditutup Sekretaris Daerah Kota Balikpapan, Muhaimin S.T., M.T., mewakili Wali Kota Balikpapan. Safari Ramadan diikuti Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Wakil Ketua DPRD, Subari dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Balikpapan. 

Dalam kesempatan itu, Sekda Kota Balikpapan, Muhaimin mengungkapkan kegiatan safari ramadan berlangsung di enam kecamatan Balikpapan. Sebagaimana diamanahkan para ulama di penghujung bulan ramadan untuk memaksimalkan ibadah dalam meraih pahala yang berlipat ganda. 

“Karena tidak ada jaminan kita dipertemukan kembali dengan bulan ramadan yang akan datang,” ucap Muhaimin menbacakan sambutan Wali Kota Balikpapan.

BACA JUGA:

Sejalan dengan itu Pemkot Balikpapan mengingatkan kembali umat muslim di Kota Balikpapan untuk dapat membayar zakat fitranya sebesar Rp 39.000 hingga Rp 46.000 atau setara 2,5 kg beras dengan mengutamakan saudara-saudara kita di lingkungan terdekat.

“Saya juga mengajak untuk mewaspadai fenomena cuaca ekstrim. Bukan hanya masyarakat yang berada dalam rumah tetapi juga bagi yang beraktivitas di jalanan termasuk yang mudik untuk dapat berhati- hati sampai tujuan,” pesannya.

Selain itu, Sekda juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Balikpapan terus berupaya menjalankan program penanggulangan banjir. “Hal ini sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Balikpapan,” ujarnya. 

Usai memberikan sambutan, Pemerintah Kota Balikpapan menyerahkan bantuan kepada Masjid Namirah. Dan Kementerian Agama Balikpapan, yang juga memberikan bantuan Al-Quran. 

Sementara itu, Ketua DKM Masjid Namirah, Edi Purnomo mengaku bangga dan terima kasih atas pelaksanaan Safari ramadan di Masjid Namirah. 

“Masjid dibangun dengan konstruksi yang sangat kokoh. Namun Sekokoh apapun masjid apabila terkikis air sungai, bisa habis juga. Dan harapannya Pemkot Balikpapan untuk memperhatikan daerah aliran sungai ampal. Mari kita doakan pemimpin pemimpin kita yang Amanah,” tambahnya. 

Safari dilanjutkan dengan mendengarkan ceramah dari ustadz Naspi Arsyad, LC. Dalam ceramahnya, secara khusus di akhir-akhir ramadan ini, setidaknya meningkat kekhusukan dalam menjalankan ibadah. Dari shalat, membaca Al-Quran, hingga menjalankan ibadah puasa. Dengan hati yang bersih memberikan kenikmatan dalam sujud dan membacakan Al-Quran. ###