Sinkronisasi Pola Pembinaan LPTQ Kaltim
- Kafilah LPTQ provinsi berasal dari kabupaten/kota.
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) se-Kalimantan Timur menggelar rapat kerja di Balikpapan, Minggu (29/12/2024). Rapat kerja mengagendakan pemantapan pola pembinaan baca tulis Al-Qur'an.
Ketua LPTQ Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menggarisbawahi pentingnya sinergi antara LPTQ provinsi dan kabupaten/kota dalam pembinaan kafilah Al-Qur'an.
“Melalui rapat kerja ini, kita harus mampu berbagi peran. Setiap kabupaten/kota tentu memiliki pola masing-masing dalam pembinaan. Inilah yang akan kita sinkronkan agar pembinaan berjalan lebih sinergis,” ujar Sri Wahyuni.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur itu menyebut, pola pembinaan yang sinkron antara provinsi dan kabupaten/kota akan memastikan keberlanjutan prestasi Kaltim sebagai juara umum, seperti yang diraih dalam MTQ Nasional XXX di Kaltim sebelumnya.
BACA JUGA:
Sekda PPU: MTQ Harus Dimaknai Lebih dari Sekadar Rutinitas - ibukotakini.com
“LPTQ provinsi tidak memiliki kafilah sendiri, kafilah berasal dari kabupaten/kota. Karena itu, pembinaan harus dimulai dari sinergi sejak awal,” tegasnya.
Sri Wahyuni juga mengingatkan agar capaian yang diraih selama ini tidak terhenti. Meski tantangan ke depan tidak mudah, semangat untuk mempertahankan marwah Kaltim sebagai daerah yang disegani dalam MTQ dan STQ harus tetap hidup.
“Provinsi lain sempat bergurau bahwa juara umum hanya karena tuan rumah. Tapi saya yakin semangat juara masih ada dalam diri kita. Mari buktikan di STQ Kendari tahun depan,” katanya optimis.
Lebih lanjut, Sri Wahyuni mengajak LPTQ kabupaten/kota memaparkan program kerja 2025 agar sinkronisasi program dapat diwujudkan. Dia juga mendorong keterlibatan aktif lembaga lain seperti Baznas dan MUI untuk mendukung pembinaan yang terpadu.
BACA JUGA:
Sri Wahyuni menegaskan komitmennya untuk terus menguatkan pembinaan kafilah Kaltim dengan semangat kebersamaan. “Indahnya bersatu bukan hanya dalam rapat, tapi juga dalam pembinaan kafilah. Bersama, kita wujudkan Kaltim yang berprestasi dan tetap menjaga marwahnya,” tutupnya. ***