Sosialisasi Kewirausahaan: Membangun Semangat Wirausaha Pemuda Menuju IKN
Kabar Ibu Kota

Sosialisasi Kewirausahaan: Membangun Semangat Wirausaha Pemuda Menuju IKN

  • Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan pengembangan kewirausahaan bagi pemuda pemula.
Kabar Ibu Kota
Niken Sulastri

Niken Sulastri

Author

BALIKPAPAN - Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan menyelenggarakan Sosialisasi Kewirausahaan Pemuda Kota Balikpapan Tahun 2024 pada Sabtu, 27 April 2024. Bertempat di Ballroom Hotel Horison Ultima Balikpapan, acara ini dihadiri 200 peserta dari berbagai kalangan, termasuk perguruan tinggi, sekolah menengah, komunitas, organisasi, dan perangkat daerah terkait.

Kepala DPOP Balikpapan, C.I. Ratih Kusuma, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan pengembangan kewirausahaan bagi pemuda pemula. Diharapkan melalui sosialisasi ini, para pemuda dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan jejaring kemitraan bisnis. Hal ini ultimately akan melahirkan wirausaha muda yang mandiri, kreatif, dan handal, serta membuka peluang lapangan kerja dan peluang usaha bagi pemuda yang belum bekerja.

"Kami harapkan kegiatan ini menambah wawasan dan mampu berusaha serta mandiri," ungkap Ratih dalam sambutannya.

Sosialisasi ini bukan pertama kalinya diadakan oleh DPOP, melainkan rutin dilakukan setiap tahun sebagai bentuk komitmen dan kepedulian pemerintah kota terhadap kemajuan wirausaha muda di Balikpapan. Baik bagi pemula maupun yang telah berkembang, perlu dilakukan langkah-langkah strategis untuk terus meningkatkan keterampilan dan kemahiran para pelaku usaha muda ini.

BACA JUGA:

"Kita memahami bahwa Balikpapan sebagai penyangga dan pintu gerbang Ibu Kota Negara, kita mengharapkan pemuda menjadi pelaku utama di kota kita sendiri," jelas Ratih.

Lebih lanjut, Ratih mengungkapkan bahwa sosialisasi ini akan dilanjutkan dengan tahap pelatihan secara langsung, seperti pembuatan cinderamata. 

"Pelatihannya tidak bisa dilakukan tahun ini, melainkan tahun depan. Kita sosialisasi dulu baru ada pelatihan, kan beda sosialisasi dengan pelatihan," ungkapnya.

Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini terlihat jelas dengan tingginya minat peserta. Saat pendaftaran dibuka, 100 peserta telah mendaftar hanya dalam waktu satu jam. Tak heran, banyak yang bertanya tentang pendaftaran yang tidak bisa dibuka secara online karena kuota sudah terpenuhi.

"Rupanya sangat menarik, sehingga banyak masyarakat tertarik bergabung pada kegiatan ini. Semoga yang belum bisa bergabung kedepan bisa bergabung," terang Ratih.

BACA JUGA:

Ratih berpesan kepada para pemuda Kota Balikpapan untuk tidak pantang menyerah, terus maju dan gapai prestasi. Apalagi dengan peran penting pemuda yang mewakili seperempat dari jumlah penduduk di Kota Balikpapan.

Sosialisasi ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, seperti Analis Kebijakan Ahli Utama Kemenpora RI, Imam Gunawan; Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Provinsi Kaltim, Agung Sugiarto; Pengelola Dokumen Perizinan DPMPTSP Balikpapan, Syarif Hidayatullah; dan Pelaku Usaha Pemilik Cake Salakilo, Riswan Yuni.

Salah satu peserta, Yoga, mengaku mengikuti kegiatan ini setelah melihat informasi di media sosial. Ia sangat tertarik untuk mengikuti kegiatan ini dan mendapatkan ilmu tentang kewirausahaan.

"Pasalnya, saya ingin sekali membuka usaha sendiri, meskipun saat ini sudah bekerja. Enak punya usaha sendiri daripada ikut orang (bekerja dengan orang)," ungkap Yoga.

Senada dengan Yoga, peserta lain bernama Alya mengaku sudah kedua kalinya mengikuti kegiatan ini. Pertama kali mengikuti dari kampus dan sekarang mendaftar sendiri. "Saya tau ini dari media sosial," ujarnya.

Alya menilai kegiatan ini sangat bermanfaat karena mengajarkan para pemuda untuk bisa berwirausaha. "Kita bisa dapat ilmu dari kegiatan ini dan kita bisa menerapkannya," katanya.

Sosialisasi Kewirausahaan Pemuda Kota Balikpapan Tahun 2024 ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun semangat wirausaha di kalangan pemuda Balikpapan. Dengan bekal ilmu dan pengetahuan yang diperoleh, diharapkan para pemuda dapat menjadi motor penggerak ekonomi kreatif dan mandiri, serta berkontribusi dalam pembangunan Kota Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Negara. ***