Belasan warga terjaring dalam sosialisasi Perwali Protokol Kesehatan
Kabar Ibu Kota

Sosialisasi Perwali, Puluhan Masyarakat Terjaring Tak Gunakan Masker

  • Sosialisasi Perwali, Puluhan Masyarakat Terjaring Tak Gunakan Masker

Kabar Ibu Kota
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Usai apel lounching Peraturan Wali Kota Balikpapan Nomor 23 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Coid-19. Pemerintah Kota Balikpapan langsung melakukan sosialisasi kepada pengendara roda dua dan roda empat khususnya angkutan kota.

Sosialisasi dilaksanakan di depan Kantor Wali Kota Balikpapan, pada Senin sore (24/8/2020). Dalam sosialisasi petugas juga membagikan masker kepada warga yang terjaring tak menggunakan masker. Beberapa menit sosialisasi, Belasan warga terjaring dalam razia dan merebut langsung diarahkan ke tenda penyidik PP dan tim disaksikan camat kota, tengah dan barat serta petugas tim dari Koramil. 

Menurut salah seorang warga yang terjaring Anita, tak menggunakan masker karena lupa. “Saya pakai kok, teman saya yang nggak,” ucap seorang gadis yang menempati rekannya terkena razia. Dikatakannya, perwali yang diterbitkan baik baginya dan masyarakat umumnya. Karena sebagai langkah upaya mencegah penyebaran virus corona di Balikpapan.

Warga lainnya Arif mengaku membawa masker ada hanya saja tidak digunakannya. “Harus dipakai masker jangan dikantongi. Di Balikpapan dah banyak mati. Jangan anggap enteng ya gak pakai masker kalau kena denda 19 masker atau sapu jalanan 1 jam,” kata penyidik PNS Suprapto kepada Arif yang mengangguk saja. 

Dari mereka yang terjaring terdapat sejumlah warga yang sedang berolahraga tapi tidak menyediakan masker. Sementara Wali Kota bersama pangdam, kapolda turun langsung melihat proses razia masker di depan pemkot Balikpapan. Bahkan Pangdam memberikan langsung masker kepada sopir angkot yang tidak mengenakan sambil memberi penjelasan tentang Protokol Kesehatan terutama penggunaan masker.

Selain membagikan masker kepada masyarakat, dalam sosialisasi juga dibagikan beberapa pamflet. Dalam pamflet menerangkan beberapa poin sanski bagi pelanggar Perwali Protokol Kesehatan Covid-19. Dan menggerakan kegiatan 4M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan).