Stok Daging di Kaltim Aman Sepanjang Ramadan Hingga Idulfitri

IBUKOTAKINI.COM—Persediaan daging—mulai dari daging sapi, ayam, kambing, kerbau hingga telur—di Kalimantan Timur aman selama Ramadan hingga Idulfitri.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Dadang Sudarya mengatakan bahwa hasil rapat koordinasi dengan peternak sapi dan ayam menyebutkan ketersediaan daging dan telur masih melebihi kebutuhan.

Dadang mengakui saat ini terjadi penurunan permintaan dari pasar sebagai dampak pandemi Covid-19. Selain permintaan ritel dari rumah tangga, pasokan ke restoran juga tersendat karena ada sebagian yang harus menutup usahanya.

“Dampak pemberlakukan social distancing dan physical distancing dalam upaya memutus mata rantai Covid-19 cukup signifikan terhadap permintaan, sehingga penurunan mencapai 30% - 38%. Itu yang menyebabkan stok daging berlebih (surplus),” katanya sebagaimana dikutip dari laman resmi Pemprov Kaltim, Kamis (23/4/2020).

Kendati demikian, Dadang meyakini permintaan akan kembali naik saat Ramadan. Dia mengatakan harga ayam yang sempat turun hingga Rp14.000 per kilogram di peternakan kini sudah mencapai Rp18.000 per kilogram. Saat ini, ketersediaan daging ayam ras mencapai 13.860 ton dari kebutuhan 13.628 ton.

Sementara itu, ketersediaan daging sapi mencapai 1.778 ton dari kebutuhan 1.754 ton, kambing mencapai 205 ton dengan kebutuhan 192 ton, daging sapi beku ketersediaan 986,2 ton dari kebutuhan 966,2 ton dan daging beku kambing mencapai 49,3 ton.

Kemudian ayam beku ketersediaan 597.746 ekor (597,7 ton) dan kebutuhan 497.746 ekor (497,7 ton). Kemudian telur ayam ketersediaan  4.855 ton dari kebutuhan 4.765 ton.

“Jadi kebutuhan Ramadan maupun Idulfitri, ketersediaanya sangat cukup, bahkan daging ayam melebihi kebutuhan. Kita harapkan  masyarakat tidak berbelanja berlebihan sebab stok masih aman,” pungkasnya.