Tahun 2021, Angka Kemiskinan Balikpapan Naik 0,32 Persen

IBUKOTAKINI.COM – Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Balikpapan di tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 0,7 persen, menjadi 80,71. IPM Kota Balikpapan ini berada pada posisi kedua di Provinsi Kalimantan Timur.

Sementara persentase penduduk miskin Kota Balikpapan tahun ini sebesar 2,89 persen. Angka itu meningkat sebesar 0,32 persen terhadap 2020.

“Angka kemiskinan meningkat ini disebabkan kondisi pandemi. Tenaga kerja yang sudah terdampak kemudian pemutusan hubungan kerja juga memberikan dampak,” kata Wali Kota Rahmad Mas’ud dalam Jumpa Pers Akhir Tahun, Senin (27/12/2021). 

Langkah-langkah yang dilakukan di tahun 2022 terkait menekan angka kemiskinan tersebut. Lanjut Rahmad, akan menghidupkan kembali Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

“Melalui dinas terkait yang nantinya berkaitan dengan pemulihan ekonomi,” tuturnya. Kemudian melalui ekonomi kreatif Pemerintah Pusat juga berjanji memberikan subsidi. 

• Baca juga: https://ibukotakini.com/read/sepanjang-2021-imigrasi-balikpapan-terbitkan-2-434-paspor
• https://ibukotakini.com/read/ekonomi-balikpapan-diproyeksi-tumbuh-3-persen

“Dengan langkah-langkah yang dilakukan pasca pandemi, angka kemiskinan dapat ditekan. Sejumlah program akan dilaksanakan,” ujarnya didampingi Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Balikpapan Sayid MN Fadli. 

Apalagi perekonomian Kota Balikpapan kembali bergeliat. Menurut Wali Kota, sejumlah program akan berjalan sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang bertumbuh.