Pj Bupati Penajam, Makmur Marbun mengunjungi pangkalan pendaratan ikan di Desa Apiapi, Kecamatan Waru.
Ekonomi

Tahun Depan Penajam Bangun 2 Pangkalan Pendaratan Ikan

  • PENAJAM - Nelayan harus menunggu berjam-jam agar dapat sandar di pangkalan ikan akibat kerusakan dermaga
Ekonomi
Is Wahyudi

Is Wahyudi

Author

PENAJAM, IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara akan memprioritaskan pembangunan pangkalan pendaratan ikan (PPI) di Desa Apiapi Kecamatan Waru. 

Rencana ini disampaikan Penjabat (Pj) Bupati PPU, Makmur Marbun saat mengujungi wilayah itu, Sabtu 4 November 2023.  

Pj Bupati PPU Makmur Marbun mengaku prihatin terhadap kondisi nelayan Desa Apiapi akibat kondisi pangkalan pendaratan ikan yang sudah tidak layak. Bahkan, puluhan nelayan harus menunggu berjam-jam untuk bisa menyandarkan kapalnya. 

“Kasihan nelayan kita. Kapal mereka mau bersandar saja butuh waktu berjam karena kondisi PPI yang kurang mendukung," kata Makmur Marbun.  

BACA JUGA:

Terkait kondisi tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Pernikahan (KKP). Agar segera dibangunkan PPI yang layak untuk para nelayan. Sehingga memudahkan nelayan menyandarkan kapalnya.

Marbun menjelaskan, kebijakan terkait pembangunan PPI sudah jelas. Yakni berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan Perikanan.

Dimana kewenangan pembangunan PPI diberikan kepada pemerintah provinsi melalui dinas kelautan. Yang sebelumnya dipegang oleh pemerintah pusat.

Meskipun demikian ia menilai, sebelum diserahkan kepada provinsi, seharusnya dilakukan kajian, apakah masih layak atau tidak.

BACA JUGA:

"Ya misalnya ada 10 PPI di grouping menjadi lebih sedikit yang memang betul-betul bisa melayani nelayan. Lah, kalau yang ini,  ketika air surut saja tidak bisa sandar ngapain dipertahankan," ungkapnya. 

Tidak adanya kewenangan pemerintah kabupaten dalam terkait pembangunan PPI, Marbun menekankan pihaknya sudah melakukan koordinasi langsung dengan KKP. Sehingga kebutuhan nelayan terkait fasilitas sandaran kapal bisa segera terakomodir.

"Makanya saya minta kepada kementerian KKP yang sudah turun langsung ke sini bawah PPI ini harus dibangun di sini tidak boleh tidak,” tegasnya.  

Saya kemarin minta 4 unit dan mengerucut menjadi dua. Tetapi saya minta yang dua PPI tersebut sudah harus terbangun di 2024 mendatang," imbuhnya. (adv)