Tiga Daerah di Kaltim Naik Status PPKM Darurat

IBUKOTAKINI.COM – Sedikitnya 15 kabupaten dan kota di luar Jawa dan Bali naik status dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro diperketat menjadi PPKM Darurat. 

Pasalnya, dari 15 kabupaten dan kota di tujuh provinsi berstatus PPKM Darurat. Tiga daerah di Kalimantan Timur masuk ditetapkan pusat naik status. Yaitu Kota Balikpapan, Bontang dan Kabupaten Berau. 

"Kita siap melaksanakan instruksi pusat ini Pak Menko," kata Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor kepada Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang memimpin Rapat Evaluasi Implementasi PPKM Mikro Diperketat secara virtual dari Ruang Heart of Borneo, Jembatan Penghubung Lantai 2, Kantor Gubernur Kaltim, Jum’at 9 Juli 2021.

Terhadap kebijakan ini lanjut mantan Bupati Kutai Timur ini, maka pegawai akan bekerja di rumah 100 persen bagi tiga daerah yang masuk PPKM Darurat ini.

Menurutnya, pemerintah daerah didukung Satgas Penanganan Covid-19 bersama TNI dan Polri intensif melakukan upaya-upaya penyekatan dalam penegakan PPKM diperketat.

Selain itu, Isran mengatakan dengan peningkatan status tiga daerah ini maka Kaltim harus menjadi prioritas supply vaksin yang sejauh ini masih kurang.

"Kalau Kaltim masuk PPKM Darurat, agar Menteri Kesehatan prioritaskan vaksin, Dan kami sudah bersurat untuk itu," ungkapnya. 

Sebagai informasi, dalam rakor sebelumnya yang diikuti Mendagri, Menteri Kesehatan, Kepala BNBP dan Menteri Agama, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto menjelaskan pemerintah update memantau perkembangan setiap harinya di daerah luar Jawad dan Bali. 

Khususnya pemantauan pada jumlah assessment level 4 meningkat. Kaltim terjadi peningkatan sebesar 80 persen.