logo
Ruas  jalan nasional di Kabupaten Kutai Barat.
Kabar Ibu Kota

Tingkat Kemantapan Jalan Kaltim Capai 88 Persen

  • BBPJN Kaltim akan bangun 4 ruas jalan nasional pada tahun ini.
Kabar Ibu Kota
Robi Sugiarto

Robi Sugiarto

Author

IBUKOTAKINI.COM – Tingkat kemantapan jalan di Provinsi Kalimantan Timur mencapai 88 persen sampai penghujung 2024. Data ini diungkap Penjabat Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik, saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Senin, 13 Januari 2024.  

“Tingkat kemantapan jalan nasional di Kaltim berdasarkan data BBPJN Kaltim, total panjang jalan nasional di provinsi ini mencapai sekitar 1.800 kilometer, dengan tingkat kemantapan 88 persen pada 2024,” kata Akmal Malik dalam pernyataan resmi yang dikutip redaksi. 

Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN)  juga mencatat jalan lintas tengah Kaltim, total panjang jalan mencapai 964,97 kilometer, melintasi wilayah Paser, Penajam Paser Utara, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu.

Akmal Malik mengungkapkan bahwa kondisi kemantapan jalan di lintas tengah Kaltim masih memerlukan perhatian serius. Salah satu ruas yang menjadi perhatian khusus adalah Sp Blusuh – batas Kalteng, yang hanya memiliki tingkat kemantapan 45 persen. 

“PR-nya luar biasa. Kita bersama-sama menyampaikan masukan dan ini akan menjadi bahan laporan kepada pemerintah pusat,” ujarnya.

BACA JUGA:

Ruas Jalan Semoi Dua – Km 38 Samboja Amblas, Jembatan Bailey Segera Dipasang - ibukotakini.com

Akmal  Malik mengajak anggota DPR RI Syarifah Suraidah, anggota DPD RI Yulianus Henock Sumual, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud dan Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni. 

Kehadiran para legislator dan senator dari Senayan diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat untuk percepatan pembangunan infrastruktur.

“Secara umum tujuan kita turun ke lapangan itu, mencari masalah riil apa yang terjadi. Benang kusutnya itu apa. Jadi nanti kita benahi bersama pelan-pelan,” tambah Akmal Malik.

Akmal Malik berharap setelah peninjauan ini Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Provinsi Kaltim, mulai mengerjakan ada empat ruas jalan yang merupakan bagian dari jalan nasional lintas tengah Provinsi Kaltim, di wilayah Kukar, Kubar dan Mahulu, pada tahun ini. 

Dalam kunjungan kerja yang direncanakan sampai 16 Januari 2025, Akmal Malik beserta rombongan memulai perjalanan dari Loa Janan menuju Kutai Barat, melalui ruas jalan:

  • Loa Janan – Batas Kota Tenggarong – Sp Senoni – Kota Bangun.
  • Kota Bangun – Muara Muntai.
  • Muara Muntai – Nayan – Sp Blusuh.
  • Sp Blusuh – Sp 3 Damai – Barong Tongkok.

Perjalanan berlanjut pada hari kedua menuju wilayah Mahakam Ulu dengan rute Barong Tongkok – Mentiwan (Sendawar) – Tering – Batas Mahakam Ulu. Total panjang lintasan yang ditinjau mencapai 310 kilometer.

BACA JUGA:

Lelang Desain Terowongan Bawah Laut IKN Dimulai, Pembangunan Tol Dipercepat - ibukotakini.com

Tahun ini BBPJN Kaltim telah merencanakan pengerjaan empat ruas jalan di lintas tengah, mencakup wilayah Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu. Harapannya, upaya ini dapat meningkatkan konektivitas, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan memperkuat daya saing daerah di era ibu kota negara baru.

Pj Gubernur Kaltim menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menyelesaikan persoalan infrastruktur. 

“Dengan kondisi geografis Kaltim yang menantang, sinergi pemerintah pusat, provinsi, dan daerah menjadi kunci utama untuk mewujudkan infrastruktur yang andal dan berkelanjutan,” pungkas Akmal  Malik. ***