Tingkatkan Investasi, Pemprov Kaltim Dukung Kerja Sama Antar Daerah ALKI II

BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM – International Investment Seminar ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia) II Zone Investment Forum 2023 resmi dibuka dengan penekanan tombol oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik bersama Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud S.E., M.E., di  Hotel Grand Jatra Balikpapan, Rabu 25 Oktober 2023.

Sebelum membuka Pj Gubernur Kaltim memberikan apresiasi kepada Kota Balikpapan sebagai tuan rumah Internasional Investment Seminar ALKI II Zone Investment Forum 2023.

Akmal mengungkapkan seminar sangat penting guna meningkatkan investasi di wilayah ALKI II untuk mendukung IKN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru.

"Kita perlu memahami potensi dan profil investasi negara dan daerah di wilayah ALKI II," ungkap Akmal.

Selain itu, kegiatan ini membangun dan memperkuat kerjasama dengan negara dan daerah di wilayah ALKI II.

Di mana momen ini dapat merumuskan strategi untuk penguatan ekonomi negara dan daerah di ALKI II.

"Serta mengenalkan budaya nusantara oleh masyarakat sekitar," katanya. 

Apalagi posisi Kaltim, sangat strategis dalam mengembangkan perekonomian dan industri.

BACA JUGA:

• AHM Beri Garansi Rangka 5 Tahun Semua Tipe Sepeda Motor Honda - ibukotakini.com
• Dampak El Nino, Masyarakat Prasejahtera Bakal Dapat BLT - ibukotakini.com
• Komitmen Ketua DPRD Kutim Wujudkan Usulan Warga - ibukotakini.com

Selain itu, Pemerintah Provinsi Kaltim telah membentuk kawasan industri di Kariangau, kawasan industri pariwisata di Berau, serta pelabuhan internasional di KEK MBTK Maloy, Kutai Timur.

"Untuk itu Pemerintah Kota Balikpapan dan Pemprov Kaltim, perlu membentuk steering committee (panitia kecil) yang fokus pada bidang ekonomi atau budaya demi membantu menyelesaikan berbagai persoalan," tutup Akmal Malik.

Pembukaan seminar juga dihadiri Konsul Jenderal Australia Todd Dias, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Sabaruddin dan sejumlah perwakilan dari 11 Provinsi yang tergabung dalam ALKI II. 

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menambahkan terpilihnya Kaltim sebagai lokasi IKN, merupakan keputusan strategis karena lokasinya yang berdampingan dengan Selat Makassar, dan ALKI II yang telah ditetapkan.

"Kami percaya bahwa kolaborasi antara wilayah-wilayah di ALKI II sangat penting untuk memanfaatkan pembangunan lintas provinsi," tandasnya.

Bahkan IKN menjadi koridor bisnis yang menarik bagi kegiatan ekonomi dan investasi.

"Serta mengintegrasikan usaha kolaboratif yang memanfaatkan potensi daerah masing-masing," jelasnya. (Adv)