Tingkatkan Kompetensi Aparatur, Pemkab PPU Bersama BPS PPU Latih Desa Cantik
- IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten PPU me-launching dan melaksanakan
Kabar Ibu Kota
PENAJAM, IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten PPU me-launching dan melaksanakan pelatihan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) se-Kecamatan Sepaku. Pelatihan diikuti seluruh perwakilan desa di Kecamatan Sepaku yang berlangsung di Desa Bukit Raya, Selasa (29/08/2023).
Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, sejak tanggal 29 sampai dengan tanggal 30 Agustus 2023 mendatang. Pembinaan Desa Cantik ini bertujuan agar stimulus statistik di desa/kelurahan semakin baik.
Kepala BPS Kabupaten PPU, Hotbel Purba mengatakan program Desa Cantik untuk membina, membangun dan meningkatkan kompetensi aparatur desa agar mampu memahami tentang statistik. Sesuai dengan Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997, BPS bertanggung jawab dalam pembinaan penyelenggaraan statistik.
“Desa Cantik merupakan tugas amanat dari pada undang-undang, BPS menjadi pembina data statistik,” ungkapnya saat dijumpai usai pelatihan.
BACA JUGA:
- https://ibukotakini.com/read/kementerian-pupr-alokasikan-anggaran-rp-146-triliun-untuk-percepatan-pembangunan-infrastruktur-2024
- https://ibukotakini.com/read/bangun-silaturahmi-kilang-pertamina-unit-balikpapan-olahraga-bersama-masyarakat-ring-1
- https://ibukotakini.com/read/siap-beroperasi-bus-listrik-pupuk-kaltim-mejeng-di-peresmian-brt-bandung-raya
Ia juga menjelaskan dalam pembinaan Desa Cantik ini agar kapabilitas perangkat desa meningkat dan data statistik dikelola desa bisa semakin berkualitas. Ia juga berharap dari data statistik yang dikelola desa bisa digunakan sebagai informasi utama dalam pembangunan desa.
“Sehingga kemampuan literasi perangkat desa menjadi meningkat, apalagi Kabupaten PPU merupakan serambi nusantara. Untuk itu, BPS perlu melakukan kegiatan untuk pembinaan perangkat desa. Harapannya semua bisa mengerti atau mengenal dengan data-data statistik,” ujarnya.
Sementara itu, ia juga menjelaskan jika di Kabupaten PPU baru dua kecamatan yang sudah dilakukan pelatihan program Desa Cantik. Kedepannya desa yang sudah pernah mengikuti pelatihan ini bisa menjadi contoh terhadap desa lainnya.
Ia juga berpesan terhadap peserta yang mengikuti pelatihan selama dua hari ini, jangan sekadar mengikuti pelatihan saja tetapi mereka dapat menularkan kepada perangkat desa lainnya.
“Bagi peserta yang memerlukan pendalaman lebih lanjut mengenai data-data statistik dapat menghubungi BPS Penajam Paser Utara,” pungkasnya. (*)