Tingkatkan Partisipasi Perempuan di PPU, DP3AP2KB Advokasi Kebijakan
- Tingkat partisipasi perempuan dalam bidang politik belum mencapai 30% dari total keseluruhan.
Penajam
IBUKOTAKINI.COM - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar sosialisasi dan advokasi kebijakan dan pendampingan peningkatan partisipasi perempuan dalam bidang politik, hukum, sosial dan ekonomi.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai I Kantor Bupati PPU pada Rabu (19/6/24) ini diharapkan dapat mendorong keterlibatan perempuan dalam pemilu yang akan datang, baik sebagai pemilih maupun peserta.
Sekretaris DP3AP2KB PPU, Nurbayah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas dan peran perempuan di PPU.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap munculnya kader-kader perempuan yang memiliki pemahaman dan wawasan terhadap masalah-masalah yang berkembang, sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah," ujar Nurbayah.
Nurbayah juga menjelaskan bahwa meskipun tingkat partisipasi perempuan dalam bidang politik menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun, namun masih belum mencapai 30% dari total keseluruhan.
"Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya-upaya konkrit untuk meningkatkan partisipasi perempuan, salah satunya melalui sosialisasi dan advokasi kebijakan seperti ini," terangnya.
Lebih lanjut, Nurbayah menuturkan bahwa representasi perempuan di legislatif sangatlah penting untuk memastikan kebijakan dan peraturan perundang-undangan, penganggaran, dan pengawasan yang berpihak pada kepentingan kesejahteraan perempuan dan anak.
Pada kesempatan yang sama, Ketua TP-PKK Linda Romauli Siregar, menegaskan pentingnya pemberdayaan perempuan. "Perempuan harus berdaya dan meningkatkan kapasitasnya sebelum menjalankan peran masing-masing," ujarnya.
Linda meyakini bahwa perempuan yang memiliki kapasitas yang mumpuni mampu menjalankan peran multi ganda dengan baik.
Kegiatan sosialisasi dan advokasi ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk kader perempuan, organisasi perempuan, dan perwakilan dari instansi terkait.
Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini adalah Master Trainer dan Woman Leadership Management, Azaniyatul Muta'alimah.
Diharapkan dengan kegiatan ini, partisipasi perempuan di PPU dapat terus meningkat dan mereka dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah. (ADV/DISKOMINFO-PPU)