TPA Sampah Manggar Akan Diperluas, Pemkot Jajaki Kerja Sama dengan SMI
- Pemerintah Kota Balikpapan menjajaki kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dalam mengembangkan kapasitas T
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kota Balikpapan menjajaki kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dalam mengembangkan kapasitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, Manggar. Peningkatan kapasitas TPA sampah Manggar sangat diperlukan, mengingat kemampuan kawasan itu menampung sampah masyarakat semakin terbatas.
Terkait rencana itu, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menggelar pertemuan dengan Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Keuangan, Brahmantio Isdijoso, Jumat, 2 September 2022.
Dalam pertemuan secara daring itu juga melibatkan berbagai pihak, seperti perwakilan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Kemendagri, Kemenkeu, Kmenkomarves, Bank Indonesia (BI), PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII).
Menurut Wali Kota Rahmad Mas’ud, daya tampung TPA sampah Manggar saat ini sudah semakin menurun. Berdasarkan analisa, daya tampung TPA sampah Manggar hanya sampai tahun 2026.
“Itu sebelum ada Ibu Kota Nusantara (IKN). Dengan adanya IKN, mungkin tahun depan sudah semakin menipis (daya tampungnya). Kalau kita tidak antisipasi mencarikan solusinya, saya khawatir dampaknya terhadap kesenjangan sosial, yang bisa berpengaruh terhadap pembangunan IKN,” ucap Wali Kota Rahmad Mas’ud.
Wali kota menambahkan, peningkatan daya tampung atau kapasitas TPA sampah Manggar sangat diperlukan mengingat adanya penambahan jumlah penduduk pasca pemindahan ibu kota negara.
Balikpapan akan menjadi daerah yang sangat strategis untuk dijadikan tempat tinggal, karena beberapa kementerian, atau lembaga negara termasuk TNI/Polri, akan berdomisili di sini.
BACA JUGA:
- Normalisasi Sungai Karang Mumus Jadi Fokus Pemprov Kaltim - ibukotakini.com
- 50 Persen TPS di Balikpapan Rusak - ibukotakini.com
- Mitra Binaan Pertamina dan SDN 009 Balikpapan Luncurkan ATM Jelantah - ibukotakini.com
“Sehingga kita perlu menyiapkan kualitas lingkungan hidup Balikpapan dengan menyediakan tepat penampungan sampah yang memadai,” jelasnya. Hal ini sesuai dengan komitmen pemerintah daerah sebagai kota yang nyaman dihuni.
Dengan nada setengah bercanda, Wali Kota Rahmad Mas’ud berharap Kementerian Keuangan tidak hanya memberikan pinjaman lunak, melainkan juga bantuan keuangan untuk meningkatkan kapasitas TPA sampah Manggar.
Sementara Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Keuangan, Brahmantio Isdijoso, mengatakan berdasarkan perintah Menteri Keuangan, Sri Mulyani, pemerintah daerah didorong membiayai pelaksanaan pembangunan infrastruktur melalui skema KPBU atau kerja sama pemerintah dengan badan usaha.
“Ini merupakan skema untuk mengajak private sector untuk membantu pemerintah baik daerah maupun pusat supaya mau membawa expertise mereka, dananya mereka, dan mengoperasikan insfrastruktur sesuai dengan keinginan dari pemerintah,” kata Brahmantio Isdijoso.
Menurut Brahmantio, Menkeu telah memesankan bahwa untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan infrastruktur, pemerintah disarankan melakukan skema KPBU, karena keterbasan APBN maupun APBD.
“Karena APBN dan APBD secara nasional hanya mampu kurang lebih maksimum di 40% untuk mendanai infrastruktur,” jelasnya. Apalagi, KPBU saat ini menjadi model dalam pembangunan di dunia internasional. Brahmantio Isdijoso menawarkan kerja sama pembiayaan melalui PT SMI yang sahamnya 100 persen dimiliki oleh Kementerian Keuangan. ###