
Trending Istri Menteri UMKM Kunjungi 9 Kota Eropa
- Surat resmi beredar, istri Menteri UMKM Agustina Hastarini lakukan perjalanan ke Istanbul, Paris hingga Milan selama 14 hari.
Tren
IBUKOTAKINI.COM – Sebuah surat resmi dari Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia mencuatkan kontroversi baru.
Dokumen bernomor B-466/SM.UMKM/PR.01/2025, tertanggal 30 Juni 2025, menyebutkan bahwa Istri Menteri UMKM, Maman Abdurahman, bernama Agustina Hastarini, akan melakukan kunjungan ke sembilan kota di tujuh negara Eropa dalam waktu 14 hari.
Dalam surat yang ditujukan kepada berbagai perwakilan RI di Eropa, termasuk KBRI di Sofia, Brussel, Paris, Bern, Roma, Den Haag, serta Konsulat Jenderal RI di Istanbul, disebutkan bahwa perjalanan ini merupakan bagian dari “kegiatan Misi Budaya”.
Namun, isi surat tersebut justru menimbulkan tanda tanya besar dari publik, hingga riuh di sosial media. Pasalnya, perjalanan lintas-negara itu dilakukan oleh istri pejabat negara, bukan oleh pejabat negara itu sendiri, dan dilakukan dalam konteks yang tidak jelas indikator keberhasilannya.
UMKM Binaan BRI Buktikan Diri, Sukses Menembus Pasar Internasional
Perjalanan Agustina Hastarini dijadwalkan berlangsung dari 30 Juni hingga 14 Juli 2025, menyambangi kota-kota seperti Istanbul, Pomorie, Sofia, Amsterdam, Brussel, Paris, Lucerne, Milan, dan lainnya. Meski disebut sebagai kegiatan misi budaya, tidak dijelaskan secara rinci agenda, tujuan diplomatik, atau kontribusi nyata terhadap sektor UMKM nasional.
“Kalau ini disebut misi budaya, mana keterlibatan pelaku UMKM atau pertunjukan budaya resmi? Kenapa surat hanya menyebut pendampingan Istri Menteri oleh KBRI tanpa agenda formal yang bisa diuji publik?” ujar pengguna X.
Sorotan juga diarahkan pada penggunaan anggaran negara untuk mendanai perjalanan ini. Walau surat tersebut tak menyebutkan rincian biaya, sejumlah pihak mempertanyakan apakah perjalanan tersebut dibiayai oleh APBN.
HUT Dekranasda ke-45 Dimeriahkan Pertunjukan Budaya dan Parade Kerajinan
Publik juga menyoroti praktik umum penyalahgunaan fasilitas negara oleh keluarga pejabat. Banyak pihak menilai bahwa kegiatan semacam ini mencerminkan gaya hidup elite birokrat yang jauh dari semangat kesederhanaan dan efisiensi anggaran.
“Di saat banyak pelaku UMKM di daerah kesulitan dapat akses pasar dan modal, istri menteri malah jalan-jalan ke Eropa dalam waktu dua minggu. Ini mencederai rasa keadilan sosial,” tulis akun @RakyatWaspada di platform X (dulu Twitter), yang mendapat ribuan retweet.
Hingga berita ini diturunkan, Kementerian UMKM belum memberikan penjelasan resmi terkait urgensi kunjungan tersebut, sumber anggaran, maupun manfaat konkret yang ditargetkan. KBRI dan Konsulat yang disebut dalam surat juga belum merespons permintaan konfirmasi.
Export Kaltimpreneurs 2025: BI Dorong UMKM Kaltim Tembus Pasar Ekspor
Surat tersebut ditandatangani secara elektronik oleh Arif Rahman Hakim, pejabat Sekretariat Kementerian UMKM, dan ditembuskan kepada Menteri UMKM RI serta Direktorat Eropa I dan II Kementerian Luar Negeri. ***
