Umrah Menanti Juara 1 MTQN 2024 di Kaltim
- Hadiah tersebut sebagai upaya memacu prestasi kafilah Kaltim di MTQN 2024.
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM - Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik menjanjikan hadiah umrah bagi juara 1 MTQN 2024.
Janji tersebut disampaikan Akmal Malik saat meresmikan pusat pelatihan yang bertujuan untuk mempersiapkan peserta Musabaqah Tilawatil Qur'an tingkat Nasional (MTQN) XXX Provinsi Kalimantan Timur tahun 2024, Senin, 5 Agustus 2024.
Pusat pelatihan ini berlokasi di Wisma Pamentas yang menawarkan suasana asri dan tenang, didukung oleh instruktur berpengalaman.
Pusat pelatihan ini dibentuk sebagai upaya meningkatkan kualitas tahfidz dan qari di Kalimantan Timur, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kalimantan Timur.
"Saya memberikan semangat kepada para peserta dengan memberikan hadiah ke tanah suci jika mereka mendapatkan juara 1 di MTQ Nasional ke-30 September mendatang," ujar Akmal Malik dalam pernyataan resmi yang dikutip beberapa saat lalu.
Pengumuman ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh para peserta pelatihan. Acara peluncuran ditutup dengan doa bersama serta penyerahan secara simbolik SK Peserta MTQ Nasional kepada pelatih dan seperangkat atribut kepada perwakilan peserta.
Akmal menambahkan, hadiah tersebut untuk menambah semangat para peserta.
Acara peluncuran yang dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur ini diwarnai dengan semangat kebersamaan dan optimisme.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyatakan bahwa pusat pelatihan ini merupakan bentuk komitmen LPTQ dalam mendukung pengembangan potensi para santri dalam bidang Tilawatil Qur'an.
"Saya sangat mengapresiasi inisiatif ini. Pusat pelatihan ini adalah langkah positif dalam memajukan pembelajaran Al-Qur'an di Indonesia. Semoga dapat melahirkan lebih banyak qari dan hafidz yang berprestasi," ujar Akmal Malik.
Akmal Malik juga berharap bahwa para peserta pelatihan ini mendapatkan dorongan semangat dan motivasi untuk tampil sebagai peserta terbaik dalam MTQ ke-30 yang akan diselenggarakan di Kalimantan Timur pada bulan September mendatang.
"Semoga TC ini akan memberikan dorongan, tambah semangat, dan motivasi yang tinggi bagi para peserta untuk tampil sebagai peserta terbaik yang dipersembahkan untuk nama baik dan keharuman Provinsi Kaltim di pentas nasional, terutama kita sebagai tuan rumah," tambahnya.
Dengan adanya pusat pelatihan ini, diharapkan Kalimantan Timur dapat menghasilkan qari dan hafidz yang berkualitas dan berprestasi di tingkat nasional, sekaligus membawa nama baik provinsi di ajang MTQ Nasional. ***