Utamakan Keselamatan Penumpang, Bandara SAMS Sepinggan Perkuat Kesiapsiagaan
Kabar Ibu Kota

Utamakan Keselamatan Penumpang, Bandara SAMS Sepinggan Perkuat Kesiapsiagaan

  • Latihan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan internal dan eksternal dalam menghadapi situasi darurat.
Kabar Ibu Kota
Bunga Citra

Bunga Citra

Author

BALIKPAPAN – Dalam upaya meningkatkan keselamatan dan keamanan penumpang, Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan, melalui PT Angkasa Pura Indonesia, menggelar Partial, Modular & Table Top Exercise. 

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai 16 hingga 17 Oktober 2024, di Gedung Serbaguna Bandara SAMS Sepinggan.

Latihan ini merupakan bagian dari komitmen Angkasa Pura Indonesia untuk terus memberikan layanan terbaik kepada pengguna jasa bandara, khususnya dalam aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan. Latihan ini dilakukan secara berkala sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi situasi darurat.

"Kegiatan latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan tim kami dalam menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi di bandara," ungkap General Manager Bandara SAMS Sepinggan, Iwan Novi Hantoro. 

Menurutnya, komunikasi, koordinasi, dan komando adalah elemen penting dalam penanggulangan keadaan darurat, selain kesiapan peralatan yang telah tersedia.

BACA JUGA:

Acara ini dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk Perwakilan Kantor Otoritas Bandara, General Manager Perum LPPNPI, Perwakilan TNI AU Lanud Dhomber, serta sejumlah perwakilan dari Kepolisian Resor Kota Balikpapan, KP3 Bandara, dan BPBD Kota Balikpapan. Kehadiran perwakilan dari instansi kesehatan dan SAR juga menandakan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menangani potensi insiden di bandara.

Latihan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan internal dan eksternal dalam menghadapi situasi darurat. 

"Dengan latihan ini, kami bisa menilai dan memperbaiki apa saja yang perlu ditingkatkan," tambah Iwan Novi Hantoro. 

Ia berharap latihan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan tim dalam menangani insiden darurat penerbangan, sekaligus memperkuat kesiapan seluruh pihak terkait. ***