Vaksinasi Pelayan Publik Ditargetkan Tuntas Tahun 2021
- IBUKOTAKINI.COM – Pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok pelayan publik ditargetkan tuntas tahun 2021. Pada hari ini (2/5), Pemerintah Kota Balikpapan kembali mela
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok pelayan publik ditargetkan tuntas tahun 2021. Pada hari ini (2/5), Pemerintah Kota Balikpapan kembali melaksanakan vaksinasi bagi Kelompok Pelayan Publik di Gedung Dome, Balikpapan selatan.
Kelompok Pelayan Publik yang menerima vaksin pada hari ini terdiri dari 300 Guru Madrasah Ibtidaiyah dan 600 Pelayanan Publik lainnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dra. Alwiati, Apt mengatakan sampai saat ini total masyarakat yang telah menerima vaksin sekitar 30,2%. “Sampai saat ini data yang kami terima sudah ada 30,2% masyrakat Kota Balikpapan telah melaksanakan vaksinasi,” ungkap Alwiati.
Alwiati berharap vaksinasi untuk Kelompok Pelayan Publik di Kota Balikpapan dapat segera dituntaskan ditahun 2021. “Kami berharap agar vaksinasi bagi Kelompok Pelayanan Publik dapat rampung pada tahun ini, kami juga berpesan kepada seluruh masyarakat yang telah menerima vaksinasi agar tetap melaksanakan protokol kesehatan,” ujar Alwiati.
Sementara itu, kasus covid-19 di Kota Balikpapan kembali melandai. Laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan menyebutkan, ada penambahan 20 kasus positif baru hari ini dan tak ada kasus kematian.
Dari 20 kasus positif baru, 9 kasus dengan riwayat suspek dan dirawat di rumah sakit, 10 kasus dengan riwayat tracing di masyarakat dan 1 kasus dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG).
Adapun 35 kasus selesai isolasi atau sembuh yakni dari rumah sakit Hermina 1 kasus, rumah sakit Restu Ibu 3 pasien dan 31 pasien selesai isolasi mandiri. Tidak terdapat penambahan kasus positif covid-19 yang meninggal dunia,” demikian pernyataan Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan.
Secara kumulatif jumlah positif covid-19 di Kota Balikpapan sebanyak 16.151 covid-19, sebanyak 151 pasien jalani perawatan di rumah sakit, sebanyak 248 pasien isolasi mandiri, sebanyak 15.176 pasien sembuh dan 576 kasus kematian.