
Vaksinasi Rabies Massal Gratis Masih Dibuka hingga November 2025
- Pelaksanaan vaksinasi rabies tahun ini menjangkau seluruh wilayah Balikpapan
Balikpapan
IBUKOTAKINI.COM - Upaya pencegahan penyakit zoonosis di Kota Balikpapan kembali diperkuat. Pemerintah Kota Balikpapan menggelar Vaksinasi Rabies Massal Gratis bagi hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, dan kera.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Balikpapan, Sri Wahyuningsih, mengungkapkan, kegiatan ini berlangsung mulai 15 Juli hingga 6 November 2025, dan dilaksanakan di 34 kelurahan se-Kota Balikpapan serta Klinik Hewan DKP3 Balikpapan
Di mana kegiatan vaksinasi ini merupakan program rutin tahunan yang bertujuan melindungi masyarakat dari ancaman penyakit rabies, sekaligus menjaga populasi hewan peliharaan agar tetap sehat dan bebas virus.
“Kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif. Vaksinasi ini tidak dipungut biaya alias gratis. Tim kami akan mendatangi kelurahan sesuai jadwal yang sudah ditentukan,” ungkapnya.
Pelaksanaan vaksinasi rabies tahun ini menjangkau seluruh wilayah Balikpapan. Berdasarkan jadwal yang dirilis DKP3, layanan vaksinasi bergerak hadir di berbagai kelurahan mulai awal Juli hingga awal November 2025.
Beberapa jadwal pelaksanaan antara lain: Karang Joang pada Selasa, 21 Oktober 2025. Graha Indah Kamis, 23 Oktober 2025. Batu Ampar, Senin, 27 Oktober 2025. Muara Rapak pada Kamis, 30 Oktober 2025. Gunung Samarinda Selasa, 4 November 2025 dan Gunung Samarinda Baru pada Kamis, 6 November 2025.
BACA JUGA:
Atlet Muda Balikpapan Raih Emas di Kejurnas Panahan 2025 - ibukotakini.com
Di samping itu, masyarakat juga dapat membawa hewan peliharaannya langsung ke Klinik Hewan DKP3 Balikpapan. Informasi lebih lanjut bisa diperoleh melalui nomor kontak 0851-3400-5448.
“Rabies masih menjadi salah satu penyakit zoonosis yang berisiko tinggi karena dapat menular dari hewan ke manusia melalui gigitan. Oleh sebab itu, vaksinasi hewan menjadi langkah pencegahan paling efektif,” ujarnya.
Selain melindungi hewan peliharaan, vaksinasi ini juga menjadi bentuk komitmen Pemkot Balikpapan dalam menjaga kesehatan masyarakat dan keamanan lingkungan.
“Kami berharap kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari warga. Mari bersama kita cegah rabies, demi Balikpapan yang sehat dan bebas zoonosis,” tambah Sri Wahyuningsih.
Selain vaksinasi, tim DKP3 juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya perawatan hewan peliharaan, cara mengenali gejala rabies, dan penanganan awal bila terjadi gigitan hewan.
Program ini juga menjadi bagian dari strategi Pemkot Balikpapan dalam menjaga ketahanan pangan dan kesehatan hewan, sekaligus mendukung target nasional Indonesia bebas rabies tahun 2030. (Adv)
