
Viral Aksi Mogok Pekerja Asal China di Pulau Balang
- Diduga akibat tungakan gaji
Ekbis
IBUKOTAKINI.COM – Sebuah video berdurasi 50 detik memperlihatkan puluhan tenaga kerja asing (TKA) asal China melakukan aksi mogok kerja di area proyek perusahaan China Minmetals Corporation, yang berlokasi di Pulau Balang, Kalimantan Timur.
Video tersebut viral di media sosial sejak Rabu (17/4), menimbulkan berbagai spekulasi terkait kondisi kerja di proyek strategis yang dikerjakan perusahaan milik pemerintah China itu.
Dalam video yang beredar, tampak para pekerja duduk berjajar di lorong kantor perusahaan, sebagian lainnya terlihat sedang berdiskusi dengan pihak manajemen. Menurut keterangan pengunggah video, aksi mogok ini dilakukan karena adanya dugaan tunggakan gaji yang belum dibayarkan oleh perusahaan kepada para pekerja asal China.
“TKA yang bekerja di perusahaan BUMN China, China Minmetals Group di Kalimantan melaporkan bahwa rekan-rekannya mengadakan aksi mogok kerja karena perusahaan smelter nikel milik pemerintah China tersebut menunggak gaji,” tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
BACA JUGA:
Smelter KFI Resmi Beroperasi, Gubernur Senang Tak Ada Gejolak - ibukotakini.com
Informasi ini turut dibenarkan oleh salah satu pengguna Instagram yang mengaku sebagai karyawan di perusahaan tersebut. “Saya kerja di sini. Beberapa hari sampai sekarang juga masih pada demo. Dan beberapa pekerja Indo lokal juga harus ikut libur karena demo ini,” tulisnya di kolom komentar.
Perusahaan yang dimaksud adalah MMP RKEF Metalurgical Indonesia, yang diketahui merupakan bagian dari proyek pembangunan fasilitas smelter nikel di bawah China Minmetals Corporation. Perusahaan ini bergerak di bidang konstruksi dan instalasi proyek metalurgi, khususnya untuk pengolahan logam berat seperti nikel.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi baik dari pihak perusahaan maupun dari Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Kalimantan Timur terkait aksi mogok tersebut dan dugaan tunggakan gaji yang menjadi pemicunya.
Pulau Balang dan Proyek Strategis
Pulau Balang merupakan kawasan strategis yang terletak di antara Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Wilayah ini dikenal sebagai titik penting dalam pengembangan infrastruktur menuju Ibu Kota Nusantara (IKN), termasuk proyek-proyek besar yang melibatkan investor asing, seperti pembangunan smelter dan fasilitas industri berat.
BACA JUGA:
Smelter Nikel Balikpapan di Kariangau Mulai Dibangun - ibukotakini.com
China Minmetals Corporation, melalui anak usahanya China Metallurgical Group Corporation (MCC), adalah perusahaan milik negara (BUMN) China yang bergerak di bidang pertambangan dan metalurgi. Di Indonesia, perusahaan ini terlibat dalam sejumlah proyek pengolahan mineral, termasuk pembangunan fasilitas pemurnian dan pengolahan nikel di Kalimantan Timur. ***