Wali Kota Balikpapan Sampaikan Jawaban Atas Pemandangan Umum Fraksi RAPBD Murni 2022
- BALIKPAPAN – Mendekati akhir tahun 2021, pembahasan rancangan APBD tahun 2022 terus dikebut. Pada hari ini (15/11), Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menyampai
Kabar Ibu Kota
IBUKOTAKINI.COM – Mendekati akhir tahun 2021, pembahasan rancangan APBD tahun 2022 terus dikebut. Pada hari ini (15/11), Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menyampaikan Jawaban Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD terhadap Nota penjelasan tentang Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Murni Tahun Anggaran 2022 dalam Rapat Paripurna RAPBD Murni 2022.
Rapat paripurna DPRD Balikpapan dilaksanakan melalui video conference yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Subari, dan dihadiri 35 anggota DPRD Balikpapan. Hadir pula Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh.
Jawaban, tanggapan dan penjelasan atas pemandangan umum fraksi-fraksi Dewan disampaikan secara berurutanpada saat penyampaian pemandangan umum fraksi.
Wali kota mengatakan jawaban atas terhadap Fraksi Partai Golongan Karya. Pemerintah Kota sependapat bahwa target Pendapatan Daerah yang telah direncanakan pada tahun 2022, untuk memperhatikan prospek pemulihan ekonomi, iklim investasi, dan daya saing usaha, serta kapasitas perekonomian.
Sedangkan penerapan Undang Undang Nomor 11 tahun 2020 tetang Cipta Kerja (Omnibus Law), akan menjadi perhatian Pemerintah Kota Balikpapan. Namun tentunya Pemerintah Kota tetap menunggu regulasi teknisnya yang sampai saat ini baru proses penerbitannya.
“Mengenai Belanja Daerah turun 8,4%, Pemerintah Kota sependapat dengan harapan fraksi agar dalam penyusunan Renstra difokuskan pada program prioritas yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2016-2021, serta berupaya mengoptimalkan pencapaian target belanja sesuai dengan kemampuan keuangan Daerah,” katanya.
Kemudian, jawaban untuk Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan include Partai Kebangkitan Bangsa.
Wali Kota Rahmad Mas’ud mengatakan Pemerintah Kota sependapat dengan pandangan fraksi saudara, agar dalam penyusunan RAPBD Tahun Anggaran 2022 memperhatikan pemerataan yang berkeadilan khususnya di sektor infrastruktur baik jalan, jembatan dan drainase pada Kelurahan di wilayah pinggiran Kota.
“Mengenai pandangan fraksi saudara, agar seluruh program dan kegiatan lebih difokuskan untuk mewujudkan berbagai target kinerja visi dan misi Wali Kota Balikpapan, hal ini telah direncanakan pada RAPBD Tahun Anggaran 2022, melalui 5 Misi, dan 9 program prioritas dalam RKPD Tahun 2022,” tuturnya.
Ketiga, jawaban dan penjelasan untuk Fraksi Partai Gerakan Indonesia Rakyat. Pemerintah Kota sejalan dengan harapan fraksi Gerindra, untuk senantiasa melakukan monitor terhadap alokasi penerimaan bantuan keuangan provinsi sehingga penerimaan yang didapat sesuai dengan yang direncanakan.
Keempat, jawaban terhadap Fraksi PKS. Pemerintah Kota mengucapkan terima kasih kepada fraksi saudara atas apresiasinya terhadap target pendapatan khususnya target Pendapatan Asli Daerah tahun anggaran 2022. Namun demikian Pemerintah Kota tetap berinovasi dalam pencapaian PAD tersebut melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi serta tetap mengantisipasi terjadinya revisi undang-undang Nomor 28 tahun 2009 tentang pajak dan retrebusi daerah, menjadi RUU tentang Hubungan pusat dan daerah.
Mengenai peningkatan kualitas bidang Pendidikan, hendaknya pembangunan sekolah baru di tingkat SD dan SMP yang menjadi prioritas Pemerintah Kota pada tahun 2022-2026 sebagaimana tertuang pada RPJMD dan Renstra Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Kelima, untuk penjelasan Fraksi Partai Demokrat. Bahwa Pemerintah Kota sependapat dengan saran fraksi saudara, agar realisasi anggaran tahun 2022 di fokuskan pada kegiatan-kegiatan yang prioritas dan yang akan dirasakan langsung oleh masyarakat Kota Balikpapan khususnya masyarakat golongan menengah kebawah atau masyarakat yang bertempat tinggal di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau.
Terakhir Jawaban atas Pemandangan Umum dari Fraksi Gabungan Partai Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hanura dan Partai Perindo.
Wali kota mengatakan program pembangunan prioritas yaitu program Pendidikan, Kesehatan dan program penanganan banjir, akan menjadi perhatian oleh Pemerintah Kota Balikpapan.
Dalam rapat paripurna Wali Kota juga tetap mengingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan seiring melandainya kasus covid-19 di Balikpapan.