World Walking Day 2024 Siap Digelar, Peserta dari Berbagai Negara dan ASEAN

BALIKPAPAN – Kota Balikpapan akan menjadi tuan rumah perayaan World Walking Day (WWD) 2024, yang akan digelar pada Minggu, 6 Oktober 2024. Saat ini, persiapan telah memasuki tahap finalisasi dengan berbagai pihak terlibat dalam memastikan kesuksesan acara ini. Kegiatan WWD yang ke-8 ini merupakan kolaborasi antara Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kota Balikpapan.

Ketua KORMI Provinsi Kaltim, Tri Murti Rahayu, menjelaskan bahwa pelaksanaan acara akan dimulai pada pukul 05.30 WITA dengan berbagai aktivitas olahraga yang melibatkan masyarakat. 

“Acara akan dimulai sejak pagi, sekitar pukul 05.30 WITA, diikuti oleh olahraga bersama serta berbagai kegiatan yang langsung melibatkan masyarakat,” terang Tri Murti, saat ditemui di Balai Kota Balikpapan, Senin (23/09/2024).

Selain itu, acara WWD tahun ini juga akan dihubungkan dengan agenda menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Sebagian peserta direncanakan akan berjalan kaki bersama menuju IKN, sekaligus melakukan penanaman pohon sebagai bagian dari kegiatan pelestarian lingkungan. 

Tri Murti menargetkan keterlibatan hingga 5.000 peserta, dengan sekitar 500 tamu undangan yang diizinkan berjalan kaki di IKN dan ikut serta dalam penanaman pohon.

BACA JUGA:

• Masa Kampanye Pilkada 2024, Polresta Balikpapan Siapkan 488 personel - ibukotakini.com
• Ribuan Warga Balikpapan Ikuti Maulid Nabi Muhammad SAW, Teladani Akhlak Rasul dalam Kehidupan Sehari-Hari - ibukotakini.com
• Pasangan Rahmad-Bagus Dapat Nomor Urut 1 di Pilkada Balikpapan 2024 - ibukotakini.com

Peserta dari Berbagai Negara dan ASEAN

Selain masyarakat lokal, acara ini juga akan diramaikan oleh para peserta Tafisa ASEAN Forum yang akan hadir di Balikpapan pada bulan Oktober. 

Saat ini, diperkirakan ada 220 tamu internasional yang akan menghadiri acara WWD, berasal dari 11 negara ASEAN, 6 negara peninjau, serta delegasi Tafisa Internasional dari Jerman, Korea Selatan, dan Cina. Negara-negara peninjau ini termasuk Australia, Selandia Baru, dan Maroko, yang merupakan anggota Tafisa, organisasi yang mempromosikan olahraga rekreasi di seluruh dunia.

“Negara peninjau bukan dari ASEAN, namun mereka menjadi anggota Tafisa, seperti Australia, Selandia Baru, dan Maroko,” ujar Tri Murti Rahayu.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kota Balikpapan, H. Muhaimin, S.T., M.T., menyambut positif pelaksanaan WWD di Balikpapan. 

Event ini merupakan bukti bahwa Balikpapan adalah kota yang aman dan kondusif. Muhaimin juga berharap acara ini dapat turut menggerakkan sektor ekonomi, terutama dengan melibatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

“Selain membuktikan bahwa Balikpapan aman, acara ini diharapkan bisa membantu menggerakkan ekonomi, terutama dengan partisipasi UMKM,” kata Muhaimin.

Pemerintah Kota Balikpapan juga melibatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menyukseskan event ini. Selain UMKM, akan ada berbagai layanan sosial seperti pemeriksaan kesehatan, donor darah, hingga pengujian gas emisi kendaraan.

“Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, World Walking Day 2024 diharapkan menjadi ajang yang meriah dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Balikpapan serta menjadi promosi bagi kota ini sebagai destinasi yang aman dan ramah bagi wisatawan,” tambahnya. 

Tim KORMI Provinsi Kalimantan Timur diterima juga oleh Asisten II Bidang Pembangunan Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat, Andi Muhammad Yusri Ramli, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Andi Sri Juliarti dan Staf Ahli serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. ***