logo
Zakat ASN Balikpapan diserahkan ke 2000 Mustahik
Balikpapan

Zakat ASN Balikpapan diserahkan ke 2000 Mustahik

  • Program zakat ini diharapkan dapat semakin memperkuat kepedulian sosial di Balikpapan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu
Balikpapan
Muhammad S.J

Muhammad S.J

Author

IBUKOTAKINI.COM - Zakat Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan disalurkan kepada 2000 Mustahik melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Penyaluran itu dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud didampingi Ketua TP PKK Kota Balikpapan Hj Nurlena Rahmad Mas’ud dan Ketua Baznas Kota Balikpapan Abdul Rosyid Bustomi di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, Senin 10 Maret 2025.

"Saat ini, dana zakat yang terkumpul meningkat dari Rp3,9 miliar menjadi lebih dari Rp 5 miliar," kata Rahmad Mas'ud.

Dia mengatakan zakat itu dikumpulkan oleh para ASN selama satu tahun, dimana dari Rp 5 miliar tersebut, sebanyak Rp 1 miliar diserahkan hari ini kepada 2000 Mustahik.

"Kemudian ini akan kami gunakan untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujarnya.

Rahmad yakin bila seluruh ASN berzakat melalui BAZNAS, jumlahnya bisa mencapai Rp10 hingga Rp15 miliar. Ini akan sangat membantu.

BACA JUGA:

Pemkot Balikpapan Mulai Ancang-Ancang Cegah Anjal Bulan Ramadan - ibukotakini.com

"Harapannya bantuan ini dapat memberikan  kebahagiaan di bulan suci Ramadan serta mendorong semangat berbagi di tengah masyarakat," tuturnya.

Rahmad menegaskan komitmennya Pemkot Balikpapan untuk terus mengimbau seluruh ASN-nya agar menyalurkan zakat mereka ke BAZNAS. Di mana, program zakat ini diharapkan dapat semakin memperkuat kepedulian sosial di Balikpapan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu. 

“Pemkot Balikpapan berencana untuk terus mendorong partisipasi ASN agar lebih banyak zakat yang dapat disalurkan kepada mustahik di tahun-tahun mendatang,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Balikpapan Abdul Rosyid Bustomi mengatakan, bantuan yang diberikan kepada 2000 mustahik ini besaranya masing-masing Rp500 ribu. 

Dalam hal ini, penerima harus memenuhi sejumlah persyaratan tertentu sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal oleh penerima.

BACA JUGA:

Atasi Banjir, Pemkot Balikpapan Percepat Eksekusi untuk Bendali Ampal Hulu - ibukotakini.com

“Kami berikan bantuan diberikan kepada warga kurang mampu dengan ketentuan tertentu karena program ini bukan sekadar pemberian bantuan semata, tetapi juga bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa penerima benar-benar memanfaatkannya dengan baik,” jelasnya.

Bustomi menambahkan, penerima bantuan diharapkan dapat berbagi pengalaman dan manfaat yang mereka rasakan kepada masyarakat lain yang membutuhkan. 

Dengan demikian, bantuan ini dapat memberikan dampak yang lebih luas.

“Kami ingin melihat semua penerima bantuan tersenyum dan benar-benar merasakan kebahagiaan dari program ini,” ungkapnya.

Dia menegaskan dari Baznas Kota Balikpapan terus berkomitmen untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Serta memastikan bahwa bantuan tersebut dapat memberikan manfaat yang maksimal," tuntas dia. ***