IBUKOTAKINI.COM - Dampak positif dari pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) mulai dirasakan oleh Kota Balikpapan, kota yang terdekat dari Ibu Kota masa depan IndonesiaSelain menjadi pintu gerbang menuju IKN, kota yang dijuluki Kota Minyak ini juga ikut merasakan lonjakan jumlah kunjungan wisatawan, khusus pada periode libur lebaran.Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Balikpapan, Cokorda Ratih Kusuma mengungkapkan bahwa banyak wisatawan memilih menginap di Balikpapan sebelum melanjutkan perjalanan mereka ke IKN.“Dari hasil evaluasi, banyak wisatawan yang memanfaatkan Balikpapan sebagai kota persinggahan sebelum berkunjung ke IKN. Ini tentu berdampak positif pada sektor pariwisata kita,” ujarnya, Selasa 15 Maret 2025.Menurutnya, para wisatawan tak hanya sekadar lewat, tapi juga menyempatkan diri menikmati berbagai destinasi wisata unggulan di Balikpapan, terutama wisata bahari yang menjadi andalan kota ini.BACA JUGA:<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/pengunjung-pantai-manggar-disuguhi-atraksi-pesona-balikpapan">Pengunjung Pantai Manggar Disuguhi Atraksi Pesona Balikpapan - ibukotakini.com</a></blockquote>Selama libur Lebaran kemarin, Disparpora mencatat sekitar 64.000 wisatawan domestik dan mancanegara berkunjung ke wilayah IKN. Menariknya, sebagian besar dari mereka memilih Balikpapan sebagai tempat menginap.“Wisatawan datang dari berbagai daerah seperti Surabaya, Kalimantan Selatan, hingga Bali. Mereka menginap di hotel-hotel Balikpapan, mencicipi kuliner lokal, dan turut mendorong pertumbuhan sektor UMKM,” kata Ratih.Ia menambahkan, dampak dari peningkatan wisatawan juga terlihat dari meningkatnya lama tinggal (length of stay) dan peningkatan omzet di sektor transportasi serta ekonomi kreatif lokal.Disparpora pun terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku industri pariwisata seperti JMP, Asita, dan Astindo, untuk menyusun paket wisata terpadu. Paket tersebut nantinya menggabungkan kunjungan ke IKN dengan destinasi unggulan di Kalimantan Timur seperti Balikpapan, Berau, dan Kutai Kartanegara.BACA JUGA:<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/14-hari-dibuka-27-565-kendaraan-lalui-tol-ikn">14 Hari Dibuka, 27.565 Kendaraan Lalui Tol IKN - ibukotakini.com</a></blockquote>Ratih juga menyoroti potensi wisata bahari dari Teluk Balikpapan menuju Jembatan Pulau Balang yang mengarah langsung ke kawasan IKN. Saat ini sudah ada dua operator wisata yang menawarkan perjalanan laut menggunakan kapal pinisi.Meski begitu, masih terdapat kendala administratif terkait kerja sama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) yang perlu segera diselesaikan.“Walaupun masih ada tantangan, operator yang sudah berjalan mencatat okupansi tinggi. Ini menunjukkan minat wisatawan terhadap wisata laut sangat besar,” tambahnya.Agar sektor pariwisata Balikpapan semakin siap menyambut lonjakan wisatawan, Pemkot juga terus mendorong peningkatan kualitas SDM di bidang hospitality. Pelatihan pelayanan prima secara rutin digelar bagi para pelaku industri wisata.BACA JUGA:<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/pengunjung-pantai-manggar-disuguhi-atraksi-pesona-balikpapan">Pengunjung Pantai Manggar Disuguhi Atraksi Pesona Balikpapan - ibukotakini.com</a></blockquote>“Inovasi pada destinasi dan atraksi wisata, termasuk pengembangan kuliner lokal, terus kami dorong. Harapannya, Balikpapan tak hanya menjadi tempat singgah, tapi juga tujuan utama wisata,” tutup Ratih. ***

MAS ADIT.png

Sebuah bus menunggu penumpang yang akan berwisata di kawasan Ibu Kota Nusantara. Kunjungan wisatawan di Balikpapan ikut melonjak. 

wisata ikn.jpg

Dampak positif pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di sektor pariwisata Kota Balikpapan

Ada IKN, Jumlah Wisatawan Balikpapan Capai 64 Ribu Orang