<a href="ibukotakini.com">BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM </a>– Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Balikpapan, Masyarakat Ekonomi Syariah dan stake holder lainnya kembali menggelar Gerbang Halal. Kegiatan tersebut rangkaian dari Road to Festival Ekonomi dan Keuangan Syariah Kawasan Timur Indonesia (FESyar KTI) sekaligus mendukung kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-44 Provinsi Kalimantan Timur.&nbsp;Pembukaan Gerbang Halal ditandai dengan peluncuran QRIS infaq drive thru di Masjid Madinatul Iman Balikpapan Islamic Center (BIC), pada Rabu (17/5/2023) malam.Pembukaan dengan menggunakan gadget yang disandingkan dengan barcode QRIS dilakukan oleh Kepala KpwBI Balikpapan, R. Bambang Setyo Pambudi, Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, Arzaedi Rachman S.Sos., Pengurus Masjid Madinatul Iman dan sejumlah stake holder lainnya.&nbsp;Melalui QRIS infaq drive thru, masyarakat dapat melakukan infaq secara langsung, cepat, mudah, aman dan handal pada saat melintas di area Masjid Madinatul Iman tanpa harus turun dari kendaraan. Saat ini, telah terpasang 2 unit QRIS infaq drive thru di area pintu masuk dan pintu keluar masjid.Arzaedi Rachman mengapresiasi pelaksanaan kegiatan Gerbang Halal yang telah konsisten dilaksanakan selama 3 tahun terakhir. Apalagi Gerbang Halal dilaksanakan berbarengan pelaksanaan MTQ ke-44 Provinsi Kalimantan Timur.&nbsp;BACA JUGA:<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/percepat-pengembangan-ekonomi-dan-keuangan-syariah-melalui-halal-value-chain">https://ibukotakini.com/read/percepat-pengembangan-ekonomi-dan-keuangan-syariah-melalui-halal-value-chain</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/percepat-pemulihan-ekonomi-daerah-bi-gelar-festival-gerbang-halal">https://ibukotakini.com/read/percepat-pemulihan-ekonomi-daerah-bi-gelar-festival-gerbang-halal</a></li></ul>“Sering saya sampaikan bahwa ekosistem ekonomi halal mendapatkan tempat di hati masyarakat Balikpapan. Saat ini ada kecenderungan bahwa halal bukan lagi sebatas label atau pemenuhan kaidah agama Islam, melainkan juga pemenuhan&nbsp; standar&nbsp;kesehatan serta&nbsp; kualitas barang dan&nbsp; &nbsp;jasa&nbsp; &nbsp;konsumsi. Dengan kata lain, halal sudah menjadi lifestyle atau gaya hidup sehari-hari,” ungkapnya mewakili Wali Kota Balikpapan.Lebih lanjut, beliau menekankan pada pentingnya penerapan mata rantai halal yang lebih luas.&nbsp;“Saya juga mengingatkan pentingnya kolaborasi dalam menjembatani usaha kecil dan menengah, termasuk memfasilitasi mereka agar semakin banyak yang memiliki sertifikasi halal sehingga produk semakin dipercaya,” pesannya. &nbsp;Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, R. Bambang Setyo Pambudi menyampaikan Gerbang Halal merupakan wujud upaya Bank Indonesia mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di daerah, salah satunya melalui pemberdayaan pondok pesantren.“Khusus untuk pondok pesantren, kami memandang bahwa pondok pesantren memiliki potensi kontribusi yang besar dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah,” ucapnya.Selain itu, kegiatan Gerbang Halal juga memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan unit usaha untuk mendukung kemandirian ekonomi pondok pesantren.Kegiatan Silaturahmi Pondok Pesantren menghadirkan narasumber pimpinan Ponpes Al Muttaqin dan Ponpes Al Mujahidin serta moderator dari Ponpes Trubus Iman.&nbsp;Kegiatan tersebut diikuti oleh kurang lebih 500 peserta, yang terdiri dari santri dari berbagai pondok pesantren di Balikpapan serta masyarakat luas. ### &nbsp;

MAS ADIT.png

Gerbang Halal Momentum Implementasi QRIS di Rumah Ibadah

Fesyar KTI 2023

IBUKOTAKINI.COM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Balikpapan, Masyarakat Ekonomi Syariah dan stake holder lainnya kembali menggelar Gerbang Halal. Kegiatan tersebut rangkaian dari Road to Festival Ekonomi dan Keuangan Syariah Kawasan Timur Indonesia (FESyar KTI) sekaligus mendukung kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-44 Provinsi Kalimantan Timur. 