IBUKOTAKINI.COM - Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah Kaltim.&nbsp;Hal tersebut disampaikannya saat mengunjungi penangkaran rusa Sambar di Desa Api-api, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Minggu (12/1/2025).“Selama ini mereka bekerja secara parsial. Misalnya sektor peternakan hanya bergerak sendiri. Padahal, jika dikolaborasikan dengan pendidikan dan pariwisata, akan ada potensi tambahan pendapatan,” ujar Akmal Malik.&nbsp;Ia mencontohkan, dengan melibatkan sektor pendidikan, penangkaran tersebut dapat menjadi tujuan kunjungan siswa sekolah yang memberikan manfaat ekonomi dan edukasi sekaligus.BACA JUGA:&nbsp;<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/akmal-malik-urai-alasan-pembangunan-sculpture-pesut-mahakam-di-ujung-jembatan-kembar">Akmal Malik Urai Alasan Pembangunan Sculpture Pesut</a></blockquote>Akmal juga menyoroti permasalahan serupa di sektor pertanian saat berkunjung ke Kabupaten Paser beberapa waktu lalu.&nbsp;Dalam kegiatan panen semangka tanpa biji di kawasan Long Kali yang berbatasan dengan Penajam Paser Utara, ia menemukan fakta bahwa hasil panen sekitar 200 ton dijual ke Jawa atau Sulawesi dengan harga Rp400 per kilogram.&nbsp;Ironisnya, semangka yang sama kembali dijual ke Kaltim dengan harga Rp700 per kilogram karena instrumen pasar yang lebih baik di luar daerah."Kita di Kaltim belum memiliki instrumen pasar yang memadai, sedangkan mereka di Jawa dan Sulawesi sudah. Ini harus jadi perhatian kita bersama," tegasnya.Memasuki usia ke-68 tahun, Akmal mengingatkan bahwa Kaltim sebagai provinsi dengan potensi sumber daya besar perlu meninggalkan pendekatan parsial. Ia mengajak pemerintah daerah di semua tingkatan untuk memperkuat sinergi.BACA JUGA:&nbsp;<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/berlaku-februari-2025-kemenkes-luncurkan-medical-check-up-gratis-di-hari-ulang-tahun">Berlaku Februari 2025, Kemenkes Luncurkan Medical Check Up Gratis di Hari Ulang Tahun</a></blockquote>“Kolaborasi adalah kunci. Pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan masyarakat harus bersinergi. Apalagi kita akan menghadapi tantangan besar, yaitu pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kaltim,” pungkas Akmal Malik. ***&nbsp;

MAS ADIT.png

PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik mengunjungi penangkaran rusa Kabupaten Penajam Paser Utara. 

Screenshot_20250113_085103_Instagram.jpg

Akmal Malik meminta kepala daerah tinggalkan pembangunan secara parsial.

Kunjungi Penangkaran Rusa, Ingatkan Kolaborasi Membangun Daerah